Yasip Khasani : Banyak Orang Berpenampilan Miskin Menyembunyikan Kekayaannya

Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani saat pengukuhan IPSM periode 2024-2029 di Ruang Kaloka Gedung Setda Salatiga, Senin (15/7). Erna Yunus B/RMOLJateng
Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani saat pengukuhan IPSM periode 2024-2029 di Ruang Kaloka Gedung Setda Salatiga, Senin (15/7). Erna Yunus B/RMOLJateng

Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani berpesan kepada Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) membantu pemerintah dalam mencari rumus mengentaskan kemiskinan dan kemiskinan ekstrim.


"Sehingga dapat dilaksanakan secara tematik dan tidak disamaratakan. Sebab, diindikasikan banyak orang yang berpenampilan miskin untuk menyembunyikan kekayaannya," kata Yasip Khasani saat pengukuhan IPSM periode 2024-2029 di Ruang Kaloka Gedung Setda Salatiga, Senin (15/7).

Ia pun mempertanyakan, indikator miskin dan miskin ekstrim itu apa toh? Apakah karena tempat tinggalnya, apakah karena kebersihannya, apakah karena jenis pekerjaannya atau apa?

"Coba carilah formulasi untuk mengentaskan hal tersebut. Sebab, ada loh orang yang penampilannya miskin tapi sebenarnya dia orang kaya," ungkap Yasip.

Untuk itu, keberadaan IPSM dinilai memiliki peran strategis untuk membantu mengatasi berbagai permasalahan sosial di masyarakat. Sekaligus, IPSM membantu pemerintah mendukung program dan kebijakan penanganan kesejahteraan sosial di tengah kondisi masyarakat yang kompleks.

Yasip berharap melalui kepengurusan yang baru, kinerja IPSM dapat semakin terlihat nyata, sebagaimana filosofi sapu lidi yang akan tampak manfaatnya jika dalam keadaan terikat sebagai satu kesatuan.

"Besar harapan saya agar organisasi ini mampu menjadi ruang untuk mempererat jalinan kerja sama, baik antara pengurus, anggota, maupun seluruh stakeholder yang terlibat. Juga menjadi ruang untuk membangun pondasi organisasi yang kokoh, berlandaskan nilai-nilai kejujuran, integritas, dan dedikasi yang tinggi, " pungkasnya.

Sementara, Ketua IPSM terpilih, Supardi menuturkan bahwa IPSM merupakan sekumpulan warga masyarakat yang atas dasar rasa kesadaran dan tanggung-jawab serta didorong oleh rasa kebersamaan, kekeluargaan dan kesetiakawanan secara sukarela membantu Pemerintah dan masyarakat dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial.