Seorang pria paruh baya dianiaya di kamar 17 Hotel Oewa Asia di Jalan Kolonel Sugiono nomor 12, Dadapsari, Semarang Utara, Kamis (20/10) dinihari tadi.
- Dramatis! Penangkapan Pelaku Pencurian Mobil di Banyumanik, Tiga Polisi Terluka
- Tebing Batu Cadas Karangsambung Kebumen Longsor
- Semarang: Disnakertrans Jateng Siap Bantu Tanggapi Tuntutan Pada Hari Buruh
Baca Juga
Pria malang ini sempat dibawa ke IGD RSUP dr. Kariadi sebelum akhirnya tewas karena sejumlah luka tusukan ditubuh dan kepalanya.
Kapolsek Semarang Utara Kompol Budi Abadi mengungkapan, korban yang tewas diketahui bernama Rizal Anggriawan alias Kacang (34) warga Udowo Timur, Bulu Lor, Semarang Utara. Korban ditemukan oleh saksi yang merupakan pegawai hotel tersebut.
"Saksi Ridwan saat hendak melayani tamu yang datang di kamar 19 mendapati ada bercak darah di lantai. Oleh saksi bercak darah itu diikuti dan ternyata berasal dari kamar 17. Namun setelah saksi mengecek di kamar ternyata dalam keadaan kosong," ungkap Kompol Budi Abadi.
Setelah dilakukan penelusuran dan penyelidikan oleh tim gabungan Polsek Semarang Utara dan Resmob Polrestabes Semarang diketahui bahwa pemesan kamar 17 ini diketahui bernama Nurul Mustofa yang merupakan warga Darat Lasimin. Polisi langsung bergerak dan menemukan korban penganiyaan di ruang IGD RSUP Kariadi.
"Ternyata korban dibawa oleh rekanya menggunakan motor ke RSUP dr. Kariadi dengan alasan untuk menyelamatkan korban," imbuhnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan saksi dan TKP diketahui bahwa kondisi kamar dalam keadaan berantakan.
Ada banyak bercak darah ditemukan di lantai kamar hotel dan sebotol sisa anggur merah.
Unit Resmob Polrestabes Semarang yang melakukan pemeriksaan para saksi menduga bahwa pelaku penganiayaan merupakan orang dekat dan saat ini masih dilakukan pengejaran.
- Pasca Truk Rem Blong Di Turunan Gombel Lama, Warga Lihat Korban Luka-Luka Tiduran Di Pinggir Jalan
- Banjir Demak, Pj Gubernur: Rekayasa Awan Dilakukan Sampai Perbaikan Tanggul Selesai
- 1000 Paket Sembako Disalurkan Polres Demak Bagi Korban Banjir