Ribuan warga Kota Semarang berbondong-bondong berebut daging kurban yang dibagikan Pemerintah Kota (Pemkot) setempat, Senin (17/6) petang.
- Patahan Jalur Trangkil-Unnes Akibatkan Kecelakaan
- Mbak Ita dan Suami Jalani Sidang Kasus Korupsi di Pengadilan Tipikor Semarang
- Peringatan Hari Kartini Kota Semarang, Wali Kota Ingin Perempuan Bergerak Nyata
Baca Juga
Kerumunan warga tersebar di tiga masjid besar yang diserahkan Pemkot Semarang untuk membagikan daging kurban.
Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertan) Kota Semarang, Hernowo Budi Luhur, mewakili Walikota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, di halaman parkir sisi timur Masjid Kauman.
Hernowo menyebutkan bahwa tiga masjid besar yang menerima bantuan sapi kurban adalah Masjid Kauman, Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), dan Masjid Raya Baiturrahman Simpang Lima.
"Sapi yang diserahkan di Kauman bobotnya mencapai 1,3 ton. Tahun ini, seperti biasanya, Pemerintah Kota Semarang menyerahkan hewan kurban ke masjid-masjid besar," kata Hernowo.
Namun, Hernowo juga mengakui bahwa tahun ini Pemkot tidak melaksanakan salat Id di Balaikota, melainkan di Kampung Pengkol Purwosari.
Selain sapi, OPD Pemkot Semarang juga menyembelih 140 kambing kurban untuk didistribusikan ke semua kecamatan.
"Teman-teman OPD hari ini juga membagikan 140 kambing untuk distribusikan ke semua kecamatan sehingga diharapkan Idul Adha kali ini bisa dirayakan merata oleh semua lapisan masyarakat," tambah Hernowo.
Ketua panitia Hari Idul Adha Takmir Masjid Agung Kauman Semarang, Syahrul Qirom, mengungkapkan bahwa tahun ini Masjid Kauman menerima 13 ekor sapi dan 57 ekor kambing.
"Alhamdulillah, tahun ini jumlah hewan kurban meningkat dibandingkan tahun kemarin yang mendapatkan 12 sapi dan 36 kambing," kata Syahrul kepada RMOLJateng.
Syahrul memperkirakan jumlah daging yang dibungkus mencapai 6 ribu bungkus, dengan jumlah yang telah terdistribusi melalui proposal yang masuk mencapai 3800 bungkus.
"Sisanya akan dibagikan kepada kaum dhuafa yang membutuhkan. Warga sekitar sudah masuk dalam proposal," kata Syahrul yang juga politisi PKB Kota Semarang.
Panitia lainnya, M. Fauzan, menambahkan bahwa jumlah juru sembelih di Masjid Kauman terbagi menjadi dua tim, masing-masing terdiri dari 21 orang. Teknis pembagian daging kurban dilakukan dengan menggunakan tinta dan dibagikan di sisi barat masjid.
Ribuan warga yang menanti pembagian hewan kurban menunggu dengan sabar sejak pukul 13.00 WIB.
Mereka bergerombol dan berbaur hingga berdesakan, dan akhirnya panitia membagikan daging kurban sekitar pukul 16.30 WIB.
- Patahan Jalur Trangkil-Unnes Akibatkan Kecelakaan
- Mbak Ita dan Suami Jalani Sidang Kasus Korupsi di Pengadilan Tipikor Semarang
- Peringatan Hari Kartini Kota Semarang, Wali Kota Ingin Perempuan Bergerak Nyata