Tembok Derita menjadi lagu favorit para narapidana dan tahanan Rutan II B Salatiga di tengah lomba karaoke digelar di Selasar Rutan, Selasa (26/7).
- Rutan Salatiga Diajukan Bersama 134 Satuan Kerja se-Indonesia Guna Wujudkan WBK
- Rutan Salatiga Nihil Narkoba Hanya Sita Korek dan Paku
- 63 Warga Binaan Rutan Salatiga Terima Remisi Idul Fitri
Baca Juga
Kegiatan bagian dari memperingati Hari Dharma Karyadhika (HDKD) ke-77 serta menyambut Hari Kemerdekaan RI ke-77.
"Ada beberapa kegiatan dan lomba tradisional mulai hari ini sampai dengan jelang Hari Kemerdekaan bukan Agustus mendatang atau setidaknya tiga minggu berjalan," kata Kepala Rutan Salatiga Andri Lesmano kepada wartawan, Selasa (26/7).
Dia mengungkapkan lomba yang paling diminati adalah karaoke. Seluruh peserta narapidana serta tahanan titipan baik dari Kejaksaan Negeri Salatiga, Polres Salatiga hingga Pengadilan Negeri Salatiga.
"Untuk tahun ini yang ke-77, kita kembali ke sejarah awal terbentuknya
Hari Dharma Karyadhika. Saat dibentuknya kabinet Kehakiman yang pertama itu kalau dilihat sejarahnya tanggal 19 Agustus dan kita akhirnya menengok lagi kembali sejarah," ulasnya.
Total peserta terdiri dari narapidana 115 orang serta tahanan 53 orang tak ada yang terlewatkan mengikuti lomba mengundang gelak tawa itu.
"Total ada 168 baik napi dan tahanan yang ambil bagian dalam lomba karaoke hari ini," ujarnya.
Seorang peserta karaoke, Agung (23) tahun napi kasus Natkotika mengaku mengikuti lomba untuk mengusir kejenuhan, serta mengembangkan bakat bernyanyi.
"Motivasi saya untuk mengembangan bakat bernyanyi saya. Saya berharap cepat selesai menjalankan masa hukuman dan kembali melanjutkan hidup dengan bersih jauh dari Narkoba," tandas napi terjerat kasus narkotika ini. 
- Rutan Salatiga Diajukan Bersama 134 Satuan Kerja se-Indonesia Guna Wujudkan WBK
- Rutan Salatiga Nihil Narkoba Hanya Sita Korek dan Paku
- 63 Warga Binaan Rutan Salatiga Terima Remisi Idul Fitri
