Pemerintah Kota Semarang melakukan pemantauan stok dan harga kebutuhan bahan pokok serta ketersediaan pasokan bahan bakar minyak (BBM) di sejumlah tempat mulai pasar swalayan, pasar tradisional dan SPBU.
- Wamentan Pantau Sembako, Wali Kota Semarang Sekalian Gelar Operasi Pasar
- Pamitan, Mbak Ita Minta Maaf Kepada Masyarakat
- Ini Daftar 29 Gengster di Semarang!
Baca Juga
Dalam pantauannya, Wali Kota Hendi sapaan akrabnya, mengatakan, pasokan sembako seperti minyak gorneg, gula pasir, hingga beras terpantau masih aman dengan harga yang cukup stabil. Diakuinya, harga kebutuhan bahan pokok memang mengalami kenaikan namun masih dalam taraf wajar.
Kenaikan harga berada pada kisaran Rp1.000-Rp2.000 per jenis. Hal ini dinilai masih dalam tahap normal mengingat perayaan Hari Raya Idul Fitri masih 10 hari kedepan.
"Hari ini kita lakukan pengecekan sembako beberapa toko dan pasar untuk memastikan stok dan harga dipasaran saat ini seperti apa agar nanti bisa kita laporkan ke tim satgas pangan," kata Wali Kota Hendi usai melakukan tinjauan di Pasar Karangayu, Kamis (21/4).
Hendi menyebutkan, untuk stok minyak goreng yang sempat mengalami kelangkaan beberapa waktu lalu, saat ini stoknya cukup aman di pasar swalayan. Harga minyak goreng kemasan di pasar swalayan terpantau pada kisaran Rp24 ribu-Rp25 ribu per liter.
"Waktu harga subsidi Rp14 ribu per liter itu memang minyak goreng cukup sulit didapat, tapi begitu subsidi dicabut sekarang minyak goreng berlimpah, masyarakat tidak perlu khawatir," ungkapnya.
Kenaikan harga terjadi pada daging ayam potong, yang saat ini di pasar tradisional mencapai R40 ribu per kg. Satu pekan lalu harga daging ayam masih mencapai angka Rp36 ribu per kg.
Wali Kota Hendi mengimbau kepada pedagang untuk tetap wajar memberikan harga jual meski momen Lebaran adalah saat pedagang untuk mendapat keuntungan lebih.
Senada, Kepala Kejaksaan Tinggi Negeri (Kajari) Kota Semarang, Emy Munfarida mengatakan, pasokan sembako tersedia cukup banyak. Ia mengimbau masyarakat tidak perlu khawatir akan stok pangan sampai Lebaran.
"Untuk harga kalaupun naik masih di harga normal yakni ada kenaikan 1000-2000 tapi masih normal," katanya.
- Agustina Wilujeng ‘Ajangsana’ ke Para Mantan Wali Kota
- Wamentan Pantau Sembako, Wali Kota Semarang Sekalian Gelar Operasi Pasar
- Pamitan, Mbak Ita Minta Maaf Kepada Masyarakat