Wakapolri Komjen Pol Agus Andrianto mengajak masyarakat menciptakan pemilu damai lewat berkegiatan sosial.
- Bansos Uang Duka di Sukoharjo Kembali Dicairkan
- Semarang Jadi Kota Pertama Perjalanan Bhikkhu Thudong
- Polres Sukoharjo Gelar Program Vaksin Gelombang Kedua, Anggota DPR RI Apresiasi Dukungan TNI Polri
Baca Juga
"Terima kasih kepada Polda DIY telah menggelar pelayanan pemeriksaan kesehatan, yang juga menjadi salah satu program Kapolri," jelas Wakapolri di sela bakti sosial dan kesehatan di tengah kegiatan Pemilu Damai 2023-2024 di ISI Yogyakarta, Rabu (29/11), dalam siaran rilisnya.
Adapun, kegiatan bhakti kesehatan dan bhakti sosial ini diselenggarakan menjelang Pemilu 2024 guna merangkul masyarakat untuk sama-sama. Turut hadir pada acara tersebut Kapolda DIY Irjen. Pol. Suwondo Nainggolan, serta para pejabat utama Mabes Polri dan Polda DIY.
Ia menyebutkan, dalam kegiatan sosial tersebut Polda DIY menyediakan beberapa pelayanan pemeriksaan kesehatan gratis dan bakti sosial kepada 2.410 masyarakat umum baik dari kalangan anak-anak hingga lansia.
Sedangkan, bagi kalangan anak-anak terdapat pemeriksaan deteksi dini stunting dan pemberian makanan sehat serta penyuluhan dan pelayanan kesehatan gigi mulut.
Selanjutnya, Wakapolri memberikan empat doorprize berupa umroh gratis kepada masyarakat hadir pada acara tersebut. Tidak hanya itu, rombongan paket sembako kepada 20 panti asuhan di wilayah Bantul juga dilepas secara simbolis. Selain itu, hal paling dinanti adalah pemeriksaan umum dan spesialis, skrining anemia, skrining osteoporosis, donor darah, operasi katarak, operasi bedah minor dan pemeriksaan serta pemberian 1.000 kacamata baca.
Selain itu, tersedia medical check up gratis bagi siswa pelajar atau berminat mengikuti seleksi penerimaan polri. Sekitar 2.000 paket sembako juga dibagikan kepada masyarakat diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat membutuhkan.
Perwakilan masyarakat Sari mengaku sangat terbantu disaat kondisi keuangan terbatas. Ia merasa bantuan kesehatan ini sangat berarti bagi keluarganya.
"Saya merasa senang karena pelayanan pemeriksaan kesehatannya gratis, jadi saya tidak perlu mengeluarkan biaya," ujar Bu Sari.
Hal senada disampaikan Wanti. Ia menyampaikan terima kasih dan apresiasi apresiasi atas pelayanan pemeriksaan kesehatan tersebut. Baginya, hal itu memang sangat dibutuhkan masyarakat. 
- Dari Blank Spot ke Hotspot: Perjuangan Pemkab Batang Hadirkan Internet di Desa Terpencil
- Permata Hebat Berdayakan Perempuan Dan Perlindungan Anak Di Kota Semarang
- Bupati Demak Serahkan Bantuan Korban Angin Puting Beliung
