Semarang - Polda Jawa Tengah mulai bersedia terbuka atas informasi viral di media sosial tentang layanan yang dapat dibeli para narapidana di dalam sel. Dalam media sosial dipertontonkan keadaan di dalam rumah tahanan Polda Jateng, disertai pengakuan dari tahanan ada fasilitas plus-plus yang tersedia.
- Dugaan Penyimpangan Bisnis Di Balik Pengiriman Barang Galian Dari PPMM Ke IPP
- Komisi A DPRD Karanganyar Sidak Dan Beri Teguran Minimarket Di Jatipuro
- Cegah Kecelakaan Dan Balap Liar, Jalan Desa Getas Blora Dipasang Pita Kejut
Baca Juga
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto menjelaskan kasus ini masih dalam penyelidikan guna memastikan benar atau tidaknya hal tersebut.
"Saat ini, sedang dalam penyelidikan dan pendalaman di rumah tahanan. Kita akan terbuka jika sudah ada hasil, tentunya sesuai prosedur dan transparan," jelas Artanto, Jumat (18/04).
Setelah pemeriksaan, Kabid Humas menegaskan, jika terbukti ada permasalahan, pihak terkait melakukan pelanggaran akan diberikan sanksi tegas.
Kasus ini sudah ditangani Polda Jateng usai mendapatkan laporan dari berbagai pelapor setelah kabar ini viral di media sosial.
Informasi yang ada, sejumlah saksi telah diperiksa Polda Jateng termasuk pembuat video untuk dimintai keterangannya.
Dari hasil penyelidikani, Kombes Artanto menyatakan akan mengutamakan prinsip transparan dan profesional serta berjanji tidak akan menutup-nutupi segala hasil pemeriksaan.
"Permasalahan ini akan kita selesaikan lakukan dengan profesional dan transparan tanpa ada segala hal dirahasiakan. Sesudah memperoleh hasil penyelidikan, akan langsung kita sampaikan. Siapapun bersalah akan kita berikan sanksi sesuai prosedur hukum," terang Kombes Artanto.
- Posko Pendakian Jalur Via Selo Resmi Dibuka, Petugas Gabungan Lakukan Sosialisasi Keamanan
- Libur Paskah, Polisi Hadir Di Obyek Wisata: Jajaran Polsek Teras Gencarkan Patroli Humanis
- Kawal Ibadah Jumat Agung, Polres Tegal Siap Lindungi Kebebasan Beragama