Vaksinasi 95 Persen, Warga Ber-KTP Salatiga kurang dari 60 Persen

Wali Kota Salatiga Yuliyanto dan Forkopinda atau mewakili  saat mengikuti zoom metting dipimpin langsung Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Senin (30/8). / RMOL Jateng
Wali Kota Salatiga Yuliyanto dan Forkopinda atau mewakili saat mengikuti zoom metting dipimpin langsung Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Senin (30/8). / RMOL Jateng

Capaian vaksinasi Kota Salatiga saat ini 95 persen. Namun, dari jumlah itu kurang dari 60 persen yang ber-KTP warga Salatiga.


"Yang saya dengar, meski capain vaksinasi kita mendekati 100 persen tapi angka itu tidak sepenuhnya warga Salatiga," kata Ketua DPRD Salatiga Dance Ishak Palit kepada wartawan, Senin (30/8).

Dance pun memberikan gambaran, saat satu perusahaan di Salatiga menggelar vaksinasi massal di satu titik yang diadakan Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga sebagian karyawannya bukan ber-KTP Salatiga.

Sehingga, ia berharap ada langkah-langkah khusus memprioritaskan vaksinasi bagi warga Salatiga sendiri.

"Meksipun vaksinasi ini program pemerintah dan vaksinasi hak seluruh rakyat Indonesia, namun setidaknya ada upaya memprioritaskan warga ber-KTP Salatiga," ungkapnya.

Apa yang disampaikan Dance soal data vaksinasi, dibenarkan Wali Kota Salatiga Yuliyanto. Kepada wartawan, Yuliyanto menyebutkan 95 persen capaian vaksinasi yang ditorehkan Salatiga bukanlah warga ber-KTP Kota Hati Beriman ini.

"Yang ber-KTP Salatiga sendiri kurang dari 60 persen," tandas Wali Kota di Rumah Dinas Wali Kota usai mengikuti kegiatan zoom metting dipimpin langsung Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.

Sebelumnya, di Rumah Dinas Wali Kota dilakukan rapat pembahasan perkembangan Covid-19 di Jawa Tengah yang di pimpin langsung Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.