Usung Kearifan Lokal, Kopi Enting-Enting Raih Pendanaan P2MW 2024

Sepuluh tim yang lolos pendanaan dari Program P2MW 2024 oleh (Kemendikbud Ristek). Erna Yunus B/RMOLJateng
Sepuluh tim yang lolos pendanaan dari Program P2MW 2024 oleh (Kemendikbud Ristek). Erna Yunus B/RMOLJateng

Ide produk unik, Kopi Enting-Enting karya satu dari 10 proposal tim wirausaha mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) berhasil mendapatkan pendanaan dari Program Pembinaan dan Pengembangan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) 2024 oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).


Pengembangan ide bisnis yang masuk  kategori jasa, pariwisata, dan perdagangan itu, mencoba menghadirkan menu baru dan unik yang turut menunjukkan kearifan lokal dari lokasi coffee shop.

Hal ini disampaikan Yuni, mahasiswa Prodi Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UKSW salah satu peserta peraih pendanaan P2MW 2024 Kemendikbud Ristek.

Direktur Direktorat Inovasi dan Kewirausahaan (DIK) Dr. Linda Ariany Mahastanti mengaku bangga atas capaian ini.

Apalagi tahun ini adalah kali kedua UKSW mengikuti P2MW dengan total  pengajuan 15 proposal.

Ia menyampaikan bahwa program ini menjadi ajang yang sempurna bagi mahasiswa untuk menumbuhkan kembangkan semangat berwirausaha dimulai dari usia muda.

"Program ini hendak mewujudkan generasi yang mampu berbisnis termasuk menciptakan lapangan pekerjaan, sehingga diharapkan manfaatnya tidak hanya akan dirasakan oleh mahasiswa tapi juga untuk orang lain," kata Linda Ariany, Senin (10/6).

Sebelumnya ada tahap seleksi internal yang dilakukan yaitu seleksi berkas dan proposal. Dari situ, diajukan 15 proposal, dan 10 diantaranya mendapat pendanaan dari pemerintah. Jumlah ini lebih banyak dari tahun sebelumnya di 2023 yaitu 8 proposal.

Lebih lanjut, sepuluh tim yang lolos terdiri atas tim dengan usaha tahap awal dan bertumbuh. Sedangkan kategori yang diikuti meliputi budidaya, makanan dan minuman, bisnis digital, industri kreatif, seni, dan budaya, serta kategori jasa, pariwisata, dan perdagangan.

Mendukung perwujudan misi sebagai entrepreneurship research university, lolosnya pendanaan bagi sepuluh tim wirausaha UKSW menunjukkan baiknya kualitas ide serta kerja keras yang diupayakan para mahasiswa.

Selanjutnya, sepuluh tim akan mendapat pendampingan oleh mentor dan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).

Selain itu, beberapa tahapan melalui program wirausaha muda UKSW yaitu Young Entrepreneur Progressive and Outstanding (YOUR PROUD) juga wajib diikuti meliputi tahap pra inkubasi, inkubasi, dan pasca inkubasi yang berlangsung 31 Mei hingga 25 Oktober 2024.

Dr. Linda menambahkan, YOUR PROUD akan diisi dengan sesi belajar bersama para narasumber berkompeten.

"Program ini juga diharapkan menjadi momen untuk membangun relasi, sebagai salah satu bagian penting dalam berwirausaha," imbuhnya.

Adapun sepuluh judul proposal yang lolos tersebut adalah:

1. PUJE: Probiotik Ulat Jerman dengan Theofilus Benedict sebagai ketua dari FPB

2. Spring Roll Sayur dan Buah Fermentasi yang Mengandung Probiotik dengan Angelica Putri Saraswati sebagai ketua dari Fakultas Biologi (FBio)

3. Aplikasi Manajemen Keuangan In-Wallet dengan Adventa Christianto Dani sebagai ketua dari Fakultas Teknologi Informasi (FTI)

4. AnyRecipe: Aplikasi Pencari Resep Berdasarkan Bahan dengan Menggunakan TI dengan Prananing Mahanani sebagai ketua dari FTI

5. Barterzone dengan Andreas sebagai ketua dari FTI

6. BeraSoy: Beras Analog Berbahan Dasar Kulit Ari Kedelai dengan Charlotte Putri Bandono sebagai ketua dari FPB

7. Coffee Shop Asa Space Salatiga dengan Yuni Kurniasih selaku ketua dari Fakultas Eknomika dan Bisnis FPB

8. Minuman Probiotik Berbasis Water Kefir dan Buah dengan Bonivasio Herindra Pratama sebagai ketua dari FBio

9. Monetisasi Limbah Plastik Dengan Recastic dengan Gabriel Mika Angelo sebagai ketua dari FTI

10. MyseliumMagic: Mini Mushroom Growing Kit dengan Thomas Yoga Prasetya Susilo dari FPB.