UNS Gelar PTM, Syaratnya Ada Ijin Orang Tua dan Sudah Vaksin

Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka saat berdiskusi dengan Rektor UNS, Jamal Wiwoho/ist
Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka saat berdiskusi dengan Rektor UNS, Jamal Wiwoho/ist

Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Jamal Wiwoho pastikan kesiapan UNS menggelar Perkuliahan Tatap Muka (PTM). Rencananya mulai Senin pekan depan UNS menggelar PTM namun dengan pembatasan. 


Menurutnya PTM UNS yang akan digelar tetap mengutamakan prinsip bersyarat dan bertahap. Bersyarat bahwa pembukaan PTM  sudah memperoleh izin dari pemerintah daerah atau Satgas Covid 19.

"Bagi mahasiswa harus mendapat ijin dari orang tua dan minimla sudah mendapatkan vaksin Covid 19 dosis pertama (dengan bukti surat vaksin)," jelas Jamal dalam rilis tertulisnya, Jumat (3/9). 

Sementara prisip bertahap, artinya terdapat pembatasan jam perkuliahan dan ruang kelas hanya boleh diisi 30 persen dari kapasitas normal.

"Pembukaan PTM harus dilakukan secara perlahan dengan tujuan mencegah mobilitas besar-besaran di dalam lingkungan kampus," lanjut Jamal.  

Apabila, ada mahasiswa yang tidak berkenan mengikuti PTM, dapat mengikuti perkuliahan secara daring yang pelaksanaannya akan diatur oleh masing-masing Program Studi (Prodi).   

Sebelumnya Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sampaikan Pemkot Solo akan menyediakan vaksin Covid-19 bagi mahasiswa angkatan 2021 yang belum tervaksinasi Covid-19.

"Tujuannya, agar mahasiswa semakin merasa aman dan nyaman saat mengikuti PTM di UNS," terangnya.