Turun Status Bukan Bandara Internasional, Bandara Adi Soemarmo Pastikan Pelayanan Jemaah Haji Jawa Tengah 2024 Tidak Terpengaruh

Bandara Adi Soemarmo, Solo, Tetap Menjadi Titik Keberangkatan Para Calon Jemaah Haji Asal Embarkasi Donohudan. Dokumentasi/RMOLJawaTengah
Bandara Adi Soemarmo, Solo, Tetap Menjadi Titik Keberangkatan Para Calon Jemaah Haji Asal Embarkasi Donohudan. Dokumentasi/RMOLJawaTengah

Jemaah haji asal Jawa Tengah dan DI Yogyakarta pada keberangkatan haji 2024 ini tetap diberangkatkan dari Bandara Adi Soemarmo, Solo. Meski status bandara tersebut tidak lagi menyandang predikat internasional, sekitar 35.000 lebih jemaah haji dipastikan tetap bakal mendapatkan pelayanan terbaik. 


Hal itu diungkapkan Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa Tengah, Musta'in Ahmad. Menurutnya, standar pelayanan dan fasilitas bagi para jemaah haji tidak terpengaruh. 

"Tidak ada perubahan dalam hal pelayanan haji. Kita akan terus meningkatkan kualitas pelayanan bagi para jemaah," kata Musta'in, Kamis (09/05). 

Pihak penyelenggara haji Kanwil Kemenag Jawa Tengah memastikan para jemaah calon haji asal seluruh kabupaten dan kota dapat memperoleh pelayanan terbaik. 

Jemaah sebanyak 35.887 orang asal Jawa Tengah dan DI Yogyakarta telah dipersiapkan untuk diberangkatkan ke Tanah Suci melalui 100 kloter sesuai jadwal. 

Jelang persiapan keberangkatan waktunya yang sudah dekat, Musta'in menegaskan, pihaknya siap untuk menyelenggarakan Ibadah Haji 2024.

Fasilitas di Embarkasi Solo sudah siap tinggal menunggu saja giliran kloter awal sampai akhir diberangkatkan. 

"Sudah kita selesaikan seluruhnya. Jadi tinggal mulai sesuai jadwal langsung bisa menerbangkan kloter satu persatu. Pemeriksaan kesehatan jadi syarat, para jemaah akan diperiksa setibanya di embarkasi, agar sekali saja pemeriksaan tidak dicek lagi di Arab," kata Musta'in.