TS Foundation bersama PT Dua Naga kembali melaksanakan hajat berbagi di bulan suci Ramadhan. Tahun ini sebanyak 4000 paket sembako dibagikan untuk warga sekitar pabrik di Desa Krajan Kecamatan Gatak Sukoharjo dan kaum dhuafa di Solo Raya.
- Agustina Wilujeng Ajak Kalangan Muda Tanamkan Semangat Kartini
- Prabowo ingin Wujudkan Negara Swasembada Pangan
- Mobil Box Terguling di Watugong, Semarang Arah Ungaran Macet
Baca Juga
Direktur PT Dua Naga, Luki Adi Sulaksono mengatakan, kegiatan berbagi merupakan agenda rutin PT Dua Naga dan TS Foundation namun untuk bulan Ramadhan lebih istimewa karena lebih banyak.
"Kegiatan pembagian paket sembako ini rutin dilakukan setiap Ramadhan, kalau rutin bulanan itu hanya beras atau minyak goreng saja. Tahun ini kita bagikan 4000 paket untuk warga sekitar dan kaum dhuafa," ungkap Luki ditemui di Pondok Tahfidz TS Foundation di Desa Krajan, Gatak, Sukoharjo, Jumat (7/4).
Isi paket sembako adalah beras, minyak dan mie telur. Bantuan diutamakan seluruh warga sekitar pondok dan pabrik PT Dua Naga Kosmetindo di desa Krajan.
Selain pembagian paket sembako, TS Foundation juga menggelar kegiatan keagamaan lain seperti pengajian Nuzulul Qur'an dan pembagian santunan untuk 100 anak yatim.
"Tahun ini kami juga akan mewujudkan program Rumah Tadfiz dengan konsep untuk melahirkan hafidzpreneur yakni pemuda yang hafal quran tapi juga pengusaha tangguh," imbuh Luki.
Ia berharap bisa hafidzpreneur menjembatani kemandirian pemuda dengan dibekali ilmu bisnis namun juga kuat dan taat dalam agama.
Selain itu, PT Dua Naga juga menaungi Yayasan sumber 1000 mata air yang bergerak bidang sosial berupa membuatkan sumur bor bagi desa desa yang kekurangan air.
"Untuk sumur, kita sudah bergerak mulai 2018, kegiatan charity air. Sedekah air yang sudah dilakukan 155 titik sumur bor, dari target 1000 titik. Kita kerjasama dengan Kodim Sukoharjo," imbuh Luki.
Pembagian paket sembako dilakukan secara door to door, langsung diantar pada warga. Gunawan (53) ketua RT 1/5 Krajan Gatak mengaku warga sangat terbantu dengan bantuan sembako yang diberikan PT Dua Naga.
"Setiap tahun warga sekitar mendapat bantuan dari bapak Luki, apalagi kemarin pandemi sangat berarti bagi warga dan berharap terus berlanjut. Semua warga dapat," kata Gunawan.
Gunawan mengaku keberadaan PT Dua naga menjadi berhak bagi warga sekitar, apalagi pabrik juga mempekerjakan warga sekitar juga, hampir 80 persen karyawan warga setempat.
Diketahui PT Dua Naga Kosmetindo milik kakak beradik Agung Wicaksono Nugroho dan Luki Adi Sulaksono,yang dirintis berjualan skincare sabun mulai tahun 2015. Hingga saat ini sukses mengembangkan bisnisnya PT Dua Naga Corporation dengan bisnis skincare, herbal, percetakan hingga food.
- Menko PMK Tinjau Vaksinasi Santri dan Difabel di Solo
- Penguatan Peran Kader Posyandu Demi Turunkan Angka Stunting di Kota Magelang
- Pemkot Semarang Terus Lakukan Perbaikan Infrastruktur Guna Menggeliatkan Aktivitas Industri