Ribuan massa memadati gedung Edutorium KH Ahmad Dahlan UMS, mengikuti orasi kebangsaan diserukan Anies Baswedan, Bakal Calon Presiden 2024 berpasangan Muhaimin Iskandar, Sabtu (4/11).
- Anies Baswedan Berkunjung Hadiri Haul Habib Ali dan Temui Tokoh Solo
- Tinjau Vaksinasi Ibu Hamil di Pendopo Balai Kota DKI, Airlangga: Kita Juga Adakan di 10 Provinsi dan 11 Kota
- KPK Ungkap Ada Kesepakatan Markup Harga dalam Pengadaan Tanah Munjul
Baca Juga
Kegiatan diselenggarakan oleh Aliansi Masyarakat Madani (AMM) tidak hanya diikuti warga Solo tapi juga se Solo Raya, didukung sejumlah ormas seperti GPK, Bang Japar dan lainnya.
Karisma Anies Baswedan sangat mengena masyarakat, terlihat dari warga datang sejak pukul 12.00 WIB sesuai undangan. Namun, Anies dan rombongan baru datang pukul 14.55 WIB dan warga setia menunggu.
Tokoh nasional Muhammadiyah Dahlan Rais terang terangan memuji Anies Baswedan.
"Bapak Anies Baswedan itu teduh, kebapakan dan manis, Alhamdulillah merinding alangkah bahagianya memiliki pemimpin seperti beliau. Pak Anies kami semua ini merindukan pemimpin yang memberikan keteladanan," ucap Dahlan Rais.
Dahlan Rais menilai, sosok Anies mumpuni dan layak menjadi pemimpin serta bisa menjadi teladan dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam orasi kebangsaan, Anies Baswedan berharap proses demokrasi ini berjalan dengan baik. Seluruh aparat menunjukkan sikap netral dan masyarakat memiliki rasa kebebasan untuk bisa mengungkapkan aspirasi tanpa intimidasi.
"Banyak pesan masuk pada kami, hanya satu kata 'perubahan', kami menawarkan perubahan, supaya kondisi kita berubah. Itu tawaran silahkan partai nya apa saja, tapi tahun ini kita mengajak untuk memilih perubahan," tegas Anies.
Anies pun menantang warga Soloraya untuk bisa memenangkan AMIN (Anies-Muhaimin) secara mutlak untuk meminimalisir kecurangan dalam Pemilu 2024.
- Anies Baswedan Berkunjung Hadiri Haul Habib Ali dan Temui Tokoh Solo
- Tinjau Vaksinasi Ibu Hamil di Pendopo Balai Kota DKI, Airlangga: Kita Juga Adakan di 10 Provinsi dan 11 Kota
- KPK Ungkap Ada Kesepakatan Markup Harga dalam Pengadaan Tanah Munjul