Capaian vaksinasi anak usia 6-11 tahun dosis pertama di Kabupaten Kendal tembus 95 persen dari total sasaran 95.000 anak.
- Polres Karanganyar Salurkan Bantuan Beras dari Kemenko Marves
- Belasan Anak Yatim Piatu Memilih Sendiri Baju Baru Untuk Lebaran Bersama Kapolres Kudus
- Tingkatkan PAD Kota Semarang, Dewan Dukung Pengembangan BUMD
Baca Juga
Sementara itu, vaksinasi anak dosis dua mulai digalakkan oleh Pemkab Kendal bersama Polres Kendal hari ini, yang dilakukan di obyek wisata Trto Arum Baru, Rabu (19/1/2022).
Masih tersisa 5 persen atau sekitar 4.750 anak yang belum mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis pertama karena beberapa faktor.
"Kami kejar target terus untuk vaksinasi anak, hingga hari ini sudah 95 persen dari total 95ribu anak. Sisanya yang 5 persen masih dilakukan penyisiran," kata Bupati Kendal, Dico M Ganinduto saat mengunjungi vaksinasi anak tahap dua di obyek wisata Tirto Arum Baru, Rabu(19/01/2022).
Bupati Kendal, Dico M Ganinduto meminta Dinas Kesehatan untuk menyisir semua anak yang belum mendapatkan vaksin.
'Saya minta Dinkes Kendal untuk menyisir semua anak yang belum divaksin sehingga target kita terpenuhi 100 perssn," terangnya.
Dico menambahkan, semua anak di Kabupaten Kendal yang tidak memiliki riwayat halangan bisa tervaksin 100 persen untuk mengurangi dampak dari resiko penyebaran Covid-19.
Sementara vaksinasi anak dosis dua mulai dijalankan untuk mendukung pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen di sekolah.
"Vaksinasi anak sudah lebih dari 90 persen ini sudah baik. Sisanya akan terus kami sisir. Sementara vaksinasi dosis kedua mulai dijalankan," tambahnya.
Plt Kepala Dinkes Kendal, Parno menyebut, vaksinasi anak dosis kedua mulai digencarkan untuk mempercepat terbentuknya herdimmunity anak di lingkungan sekolah.
Pihaknya akan mengupayakan program vaksinasi terpusat dan vaksinasi jemput bola melalui tenaga kesehatan di 30 puskesmas yang ada.
" Kami terus gencarkan vaksinasi anak tahap dua dengan program terpusat dan jemput bola. Kami juga berupaya agar herd immunity terbentuk dikalangan anak-anak," katanya.
Kapolres Kendal, AKBP Yuniar Ariefianto menuturkan, jajaran kepolisian akan mendukung penuh program vaksinasi anak dengan berbagai inovasi.
Di antaranya vaksinasi wisata dan bermain yang sudah dijalankan untuk menumbuhkan semangat anak.
Namun demikian, ia mengingatkan bahwa, setiap anak yang mengikuti vaksinasi harus didampingi oleh orangtua maupun tenaga pendamping agar anak merasa lebih nyaman dan tidak takut dengan jarum suntik.
"Kami akan support penuh program vaksinasi. Dengan cara, inovasi pelaksanaan vaksinasi agar antusias anak dan masyarakat umum terus tumbuh. Untuk mendukung berjalannya PTM di sekolah," jelas Kapolres Kendal AKBP Yuniar Ariefianto.
- Moeldoko Sebut Pandemi Hasilkan Pemikiran Baru Hadapi Era Normal Baru
- Polres Pemalang Bagikan 2 Sapi dan 24 Kambing ke Masjid Sekitar
- Ops Patuh Candi 2024, Polres Wonogiri Cek Kendaraan Umum dan Kesehatan Pengemudi