Aksi tawuran terjadi di jalan lingkar Purwodadi, tepatnya Dusun Pedak Desa Menduran Kecamatan Brati Grobogan. Puluhan siswa menggunakan sajam berlarian di jalan tersebut.
- Antisipasi Kemacetan, Dishub akan Siapkan Petugas di Kawasan Oleh-Oleh Kaligawe
- Jabatan Kosong, Bupati Purbalingga Tunjuk Pelaksana Harian Sekda dan 3 Pelaksana Tugas Kepala OPD
- Dukung Literasi, TBM Omah Buku Kosmasari Berikan Cek Kesehatan dan Pelayanan Adminduk Gratis
Baca Juga
Aksi tawuran tersebut akhirnya berhasil dibubarkan polisi yang mendapat laporan adanya kejadian tawuran.
Beberapa siswa terluka akibat tawuran tersebut. Namun satu anak mengalami luka bacok cukup parah di kepala bagian belakang.
Korban pun dilarikan ke rumah sakit Siaga Utama Desa Menduran tak jauh dari lokasi tawuran. Akibat bacokan korban mendapatkan 6 jahitan di kepala bagian belakang.
Kapolsek Brati AKP Ketut Sudiharta mengatakan dari puluhan anak yang melakukan aksi tawuran berhamburan ketika polisi mendatangi lokasi. Kejadian tepatnya terjadi sekitar pukul 15.00 WIB.
"Awalnya diduga dari permasalahan pribadi berlanjut saling tantang di sosmed, hingga berimbas terjadinya tawuran," terangnya.
Dijelaskannya, usai dibubarkan polisi, 2 anak membawa sajam tertinggal di lokasi dan hampir menjadi bulan-bulanan warga. Beruntung petugas datang dan mengamankan dua orang tersebut.
Mereka kemudian dibawa ke Mapolres Grobogan untuk dimintai keterangan.
"Untuk pelaku tawuran seluruhnya masih di bawah umur, mereka merupakan siswa sekolah di Kabupaten Grobogan," ungkapnya.
- BRT Trans Jateng Inisiasi Ganjar Tetap Jadi Primadona Masyarakat
- Banjir Kudus Paksa Ratusan Warga Demak Mengungsi
- Siapkan Dana Rp29 Miliar, DPU Kota Semarang Bangun Jalan Tembus Jangli-Undip
