Satu tandon air di Setda Grobogan kehabisan air hingga mendatangkan satu unit mobil tangki dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Grobogan.
- Resah Stok Berlimpah, Peternak Lakukan Aksi Buang Susu
- Bupati Karanganyar : Perlu Pendekatan Agar Warga Mau Menjalani Perawatan di Tempat Isolasi Terpusat
- Farmtastic Adhimitra: Mendorong Revolusi Peternakan Indonesia dengan Pelatihan Eksklusif
Baca Juga
Kasubag Perlengkapan Bagian Umum Setda Grobogan, Indah Sulistyowati mengatakan di lokasi Pemkab Grobogan ini terdapat empat tandon air, ketiganya masih penuh dan satunya mengering.
"Karena hampir habis tandon kita isi satu tangki. Sesuai perkiraan pengisian satu tangki dapat mencukupi kebutuhan penggunaan hari ini," ujarnya, Kamis (7/9).
Telatnya air tandon di Setda Grobogan disebabkan adanya perbaikan pipa PDAM sempat dikerjakan selama dua hari lalu. Meski sudah dapat dialiri namun air sampai di penampungan setda aliran kecil sehingga tidak mampu mencukupi kebutuhan karyawan.
Dia menjelaskan, untuk tiga tandon air digunakan di gedung DPKAD, rumah dinas bupati dan rumah dinas sekda, memiliki sumber mata air dan masih mencukupi. Meskipun ada kerusakan saluran pipa PDAM tiga lokasi tersebut tidak kekurangan air.
"Untuk sementara kita pakai satu tangki, sekitar 4000 liter. Diperkirakan mencukupi sampai jam pulang nanti, kemungkinan besok, aliran air dari pipa PDAM sudah lancar, karena tandon-tandon di bagian selatan kota sudah penuh," terangnya.
Dia berharap, aliran air dari PDAM segera kembali seperti sedia kala sehingga karyawan tidak mengalami kesulitan air dan tidak perlu kembali meminta bantuan BPBD untuk mengisi tandon kembali.
- Warga LDII Wonogiri Ikhlaskan Dana Rp 11 Milyar untuk Kurban
- Tanggul Laut Segera Dibangun Guna Entaskan Masalah Rob
- Wali Kota Semarang Minta DPU Fokus Peningkatan Drainase