Sebuah rumah milik Musyarofah (59 tahun) warga Dusun Pelem Sari RT 02 RW 02 Desa Doplang, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang mengalami rusak akibat tanah longsor, Jumat (18/2).
- Petani Hilang Tenggelam Di Rawa Hutan Payau Cilacap
- Ruko Di Pasar Purwantoro Terbakar, Kerugian Mencapai Rp 300 Juta
- Pangdam IV/Diponegoro Pastikan Pelaku Penyebab Tewasnya Prada MZR Dihukum Sesuai Aturan TNI
Baca Juga
Bencana ini tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Hanya saja dinding dua kamar sebelah barat jebol.
Dengan kondisi ini, Musyarofah beserta keluarga terpaksa tidur dengan kondisi seadanya.
"Kerugian ditaksir sekitar Rp25 juta berupa kerusakan dinding rumah atap dan talud pondasi," ungkap Musyarofah kepada pihak tim gugus yang membantu mengevakuasi material longsoran.
Dari pengakuannya, talud yang longsor sepanjang 20 m dan tinggi 6 meter diawali pondasi talud tanah milik tetangga rumahnya Jumanto (58 tahun) labil.
Kuat dugaan, hal dikarenakan hujan yang terus menerus selama dua hari sejak Kamis (17/2). Derasnya curah hujan mengakibatkan pondasi talud labil hingga menyebabkan longsor.
- Harap Waspada! Ada Tumpahan Solar di Jalan Gajah Mungkur, Lalu Lintas Macet
- Keamanan Dan Kenyamanan Selama Salat Idulfitri Terpantau Ketat Oleh Aparat
- Info Pemutakhiran Kereta Api: Penjadwalan Ulang Dan Rekayasa Rute Operasi PT KAI DaOp IV