Meski bertandang di kandang lawan, namun tak membuat tim Bacin Evolution gentar sedikitpun menghadapi Tanjungrejo FC. Justru tim tuan rumah benar-benar dipermalukan Bacin Evolution, dengan kekalahan sangat telak gol tanpa balas.
- Hadapi Piala AFF 2018, Timnas Garuda U-16 Jalani Pemusatan Latihan Di Banjarnegara
- Suksesnya Asian Games Karena Kerja Keras Semua Pihak
- Kejuaran Tenis Meja Silavera Digelar di Karanganyar
Baca Juga
Keperkasaan Bacin Evolution ditunjukkan saat bermain di lapangan Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo, dalam lanjutan Liga 2 PSSI Kudus bertajuk Sukun U17 League, Jumat (24/5).
Enam gol yang dibukukan Bacin Evolution masing-masing disumbangkan Ricko di menit 33, selanjutnya gol bunuh diri Muh Fatan dari tim Tanjungrejo menit ke-34, Afka di menit 40, Wisnu di menit ke-50, Andrian di menit ke-56 serta Bagus pada menit ke-61.
Sementara itu, di Lapangan Desa Megawon, nasib tuan rumah Megawon FC yang sejak awal ingin juara dalam Liga Askab U17 malah harus tunduk di kaki Putra GM Gondangmanis. Kekalahan 2-3 justru terjadi di kandang sendiri saat bertanding di lapangan Desa Megawon.
Keterpurukan Megawon FC hadir akibat dibombardir gol dari Putra GM Gondangmanis yang dicetak Kenzo Kristano. Pemain bernomor punggung 14 ini sukses mencetak 3 gol sekaligus ke gawang Megawon FC.
Kekalahan Megawon FC memang cukup disayangkan. Sebab tim itu berhasil unggul lebih awal dari gol yang dicetak Muh Deo Fajar Pratama di menit ke-10. Namun tim lawan berhasil menyamakan skor dari gol Kenzo Kristano di menit ke-30.
Berlanjut babak kedua, permainan Megawon FC tampak kedodoran akibat serangan bertubi-tubi yang dilayangkan punggawa Putra GM. Meskipun banjir offside, tim Putra GM menyalip ketertinggalan dengan gol kembali oleh Kenzo Kristano di menit ke-38.
Sepuluh menit kemudian, Kenzo kembali menjebol gawang Megawon FC. Meskipun tim tuan rumah bisa menambah gol di menit ke-57 dari tendangan Yulianto, namun Megawon FC tetap kalah dengan skor tipis 2-3.
Ditemui usai pertandingan, Pelatih Putra GM Gondangmanis, Pangestu mengaku puas atas permainan anak asuhnya sore itu.
“Dalam menit-menit terakhir, tim kami sering miss komunikasi dan sering offside, kemudian di menit pertama hingga menit terakhir juga kebobolan. Hal ini menjadi evaluasi kami dan akan lebih maksimal dalam pertandingan berikutnya,” ujar Pangestu.
Sedangkan Pelatih Megawon FC, Sulikin mengaku performa lini belakang timnya belum maksimal. Selain itu, hasil pertandingan hingga babak kedua masih kurang memuaskan, karena kalah di kandang sendiri.
Selain Megawon FC vs Putra GM, Sukun U17 League juga menggelar empat pertandingan lain di waktu yang sama. Yakni antara FC Tanjungrejo vs Bacin Evolution di Lapangan Desa Tanjungrejo dengan skor 0-6.
Selanjutnya Spultura FC vs Gribig United di Lapangan Dawe dengan skor 0-1, Tunas Muda FC vs Klaling FC di Lapangan Desa Loram Kulon dengan skor 2-0, Songo Joyo FC vs PS Porma di Lapangan Desa Tanjungkarang dengan skor 0-5.
Berikut Klasemen Sementara Liga Sepak Bola Divisi 2 Askab PSSI Kudus Sukun U17 League 2024:
- Fans Desak Mundur, Yoyok Sukawi Janji Siap Bertanggung Jawab
- Historiografi Sejarah Islam Dan Hukum Islam Di Pulau Muria (3 – Final)
- Pembunuhan Karakter Pejuang Islam (3 - Final)
