Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kota Semarang akan menjalankan program Semarang Berbagi serentak di 177 Keluharan pada tahun 2024 mendatang.
- Wali Kota Semarang Siapkan 12 Bus Armada Mudik Gratis Jemput dan Antar Pemudik
- Bupati-Wakil Bupati Purworejo Sukses Selesaikan Kegiatan Retret Di Akmil
- DPRD Demak Dukung Implementasi Program Bupati Yang Pro Rakyat
Baca Juga
Kepala Dinas Sosial Kota Semarang, Heroe Soekendar mengatakan pada tahun 2023 ini pihaknya terus melakukan sosialisasi di masing-masing Kelurahan untuk bisa memulai program Semarang Berbagi meski dari lingkungan paling bawah.
Dalam tahap sosialisasi ini sekitar 40 persen dari 177 Kelurahan se Kota Semarang sudah mulai melaksanakan kegiatan Semarang berbagi.
Misalnya saja di RW 4 Kelurahan Karangayu Kecamatan Semarang Barat, yang memberikan bantuan bahan pokok dalam program Semarang Berbagi.
“Sudah cukup banyak kelurahan yang hingga saat Ini melaksanakan Semarang Berbagi. Seperti beberapa kelurahan di Kecamatan Semarang Barat, Mijen, Gajahmungkur, Ngaliyan hingga Banyumanik. Mereka mulai melakukan itu. Tapi ada juga yang belum laporan ke Dinsos jadi belum terdata,” kata Heroe, Jumat (21/7).
Program Semarang Berbagi ini mengajarkan kepada masyarakat yang memiliki kemampuan lebih baik untuk berbagi bagi warga yang kurang mampu dalam satu lingkungannya. Sehingga bantuan yang diberikan melalui program ini jelas tepat sasaran.
“Program ini tepat sasaran, karena yang memberikan dari warga yang mampu untuk yang kurang mampu di satu lingkungan yang sama,” jelasnya.
Heroe menjelaskan pada tahun 2024, program Semarang Berbagi ini akan diadakan sebanyak tujuh kali di 177 kelurahan.
Dalam setiap acara di satu kelurahan akan dibagikan sebanyak 74 paket sembako bagi warga yang benar-benar kurang mampu.
“Bantuan ini rencananya akan disalurkan langsung oelh Ibu Wali Kota. Tiap kelurahan mendapat 74 paket sembako dan dilaksanakan tujuh kali dalam setahun,” paparnya.
Heroe menerangkan apa yang dibagikan dari Pemkot Semarang tersebut merupakan stimulan.
Sehingga diharapkan, Semarang Berbagi bisa tetap terlaksana secara berkelanjutan dan dilakukan oleh para dermawan yang ada di masing-masing wilayah.
"Nah itu kan bantuan stimulan saja, harapan kami tentu bantuan dari warga masyarakat akan bertambah lagi," harapnya. 
- Perkuat Sinergi Keamanan, Pemkab dan Kodim 0706 Temanggung Tandatangani MoU
- 4 Kali Raih Kategori Madya, Kabupaten Sukoharjo Tetapkan Target Selanjutnya
- Disdag Kota Semarang: Harga Sembako Normal, Sidak Pantau Harga Tekan Inflasi
