Stevi Jimry Poluan Lulusan Doktor Manajemen FEB UKSW Ke-67

Stevi Jimry Poluan meraih gelar Doktor Manajemen (DM) dalam gelaran Yudisium DM Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), Senin (4/12). Foto : Erna Yunus B
Stevi Jimry Poluan meraih gelar Doktor Manajemen (DM) dalam gelaran Yudisium DM Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), Senin (4/12). Foto : Erna Yunus B

Gelar Doktor Manajemen (DM) dalam gelaran Yudisium DM Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), berhasil diraih Stevi Jimry Poluan, Senin (4/12).


Menjadi lulusan ke-67, Stevi mencatatkan diri lulusan berpredikat cumlaude dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3.96.

Menurut pria dengan sapaan akrab Steve ini, kewirausahaan sosial atau social entrepreneurship (SE) merupakan hal penting dalam menangani masalah sosial seperti kemiskinan yang banyak dihadapi oleh masyarakat luas.

Dipromotori oleh Prof. Dr. Intiyas Utami, S.E., M.Si., Ak., ia mengangkat disertasi berjudul “Model Kewirausahaan Sosial Berkelanjutan: Kasus pada Lembaga Keuangan”. Ada pun, ko-promotor yaitu Ir. Lieli Suharti, M.M., Ph.D., dan Dr. Petrus A. Usmanij, FCMA., dari La Trobe University. Selanjutnya, menjadi penguji disertasinya hadir Prof. Dr. Gatot Sasongko, S.E., M.S., dan Dr. Hani Sirine, SE., MM.

"Terdapat sejumlah SE yang dijalankan khususnya di bidang lembaga keuangan mikro (LKM) yang banyak membantu masyarakat marginal," beber Dosen Institut Teknologi dan Bisnis Kristen (ITBK) Bukit Pengharapan tersebut

Namun, lanjutnya, banyak yang memiliki masalah sehingga bangkrut dan tidak memberikan manfaat.

Hal ini dikarenakan munculnya masalah baru seperti gagal bayar kepada nasabah dan sebaliknya. Kemudian, dari hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat sejumlah hal yang membuat terjadinya keberlanjutan pada LKM tersebut karena didukung oleh sejumlah faktor.

Faktor tersebut salah satunya yaitu karakteristik pendirinya didorong oleh panggilan iman sehingga kegiatannya dilakukan sepenuh hati, serta tepat sasaran.

Selain itu juga faktor lain seperti praktik Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) untuk mendapatkan karyawan yang handal, implementasi strategi organisasi, dan penerapan proses bisnis yang sesuai kebutuhan kegiatan.

"Faktor tersebut ternyata menciptakan keberlanjutan SE karena memberikan dampak positif yaitu perubahan ekonomi, sosial, dan lingkungan pada organisasi dan kelompok perempuan," tandas Dosen asal Sulawesi Utara ini.

Dekan FEB Dr. Yefta Andi Kus Noegroho, S.E., M.Si., Akt., mengungkapkan bahwa pencapaian ini merupakan kebanggaan bagi FEB. Ia mengapresiasi disertasi yang menghasilkan 1 mini teori dan 9 proposisi tersebut.

“Pencapaian ini bukanlah akhir, namun dapat terus dilanjutkan untuk menghasilkan karya. Kami mendukung Dr. Steve untuk menghasilkan karya yang lebih spektakuler ke depan,” ungkap Dekan FEB.

Dengan jenjang lengkap S1, S2, hingga S3 yang telah terakreditasi Unggul, Dr. Yefta Andi Kus Noegroho menyebut bahwa FEB siap menghadapi tantangan dan bertahan di perguruan tinggi yang semakin mengglobal.

“Jaga nama baik almamater. Terus berkarya di manapun ditempatkan. Tuhan memberkati karya dan pelayanan Dr. Steve,” pungkasnya.

Sementara, Prof. Dr. Intiyas Utami menyebut bahwa perjalanan yang dilalui Stevi Jimry Poluan merupakan perjalanan yang penuh perjuangan. Rektor Intiyas juga menyatakan bahwa UKSW memberikan apresiasi kepada mahasiswa dengan menghargai setiap talenta setiap pribadi.

"Selamat atas gelar doktor yang diraih. Kiranya Dr. Steve dapat selalu menjadi panji Satya Wacana. Selamat melayani di ladang Tuhan, kiranya dapat memperkuat institusi tempatnya berkarya," pesan Rektor UKSW tersebut.

Turut hadir dalam sidang Yudisium yaitu Rektor Institut Teknologi dan Bisnis Kristen (ITBK) Bukit Pengharapan Dr. Irwan Christanto Edy, M.Si., Ketua Yayasan Bukit Pengharapan Bangsa Dr. Inge Gunawan Widodo, S.E., M.Si., CMA, dosen ITBK Bukit Pengharapan, serta tamu undangan lainnya.