Soal Plagiat Rektor Unnes, Litera Nyatakan Karya Fathur Rokhman Tidak Asli

Jurnal Litera pada Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Negeri Yogyakarta, menyatakan jika karya ilmiah Rektor Unnes Fathur Rokhman, tidak asli. Hal itu diketahui dari surat pernyataan Litera tertanggal 12 Juli 2018.


Ketua redaksi Litera, Prof. Dr. Burhan Nurgiyantoro saat dikonfirmasi menyatakan jika Litera telah menerbitkan surat pernyataan yang menyebutkan karya Fathur Rokhman berjudul Kode Bahasa dalam lnteraksi Sosial Santri: Kajian Sosiolinguistik di Pesanten Banyumas, tidak asli.

Kami terbitkan kemarin (12 Juli 2018). Dalam surat tersebut ada enam point. Salah satu pointnya, kami nyatakan karya beliau (Fathur Rokhman, tidak asli," kata Burhan, Jumat (13/7).

Burhan menegaskan, pihaknya telah mempelajari dua karya, yakni milik Fathur Rokhman dan Anif Ridha yang berjudul Pemakaian Kode Bahasa dalam lnteraksi Sosial Santri dan lmplikasinya bagi Rekayasa Bahasa lndonesia: Kajian Sosiolinguistik di Pesantren Banyumas. Menurutnya, kedua artikel tersebut memiliki kemiripan lebih dari 80 persen.

Kami sudah pelajari data-data yang kami dapatkan. Kami rasa cukup mempelajarinya dari dua artikel itu," imbuh dia.

Meski demikian, Burhan menyatakan tidak akan mencabut karya Fathur Rokhman dari Litera. Menurutnya, agar ada bukti dan orang lain tetap bisa mengakses.

Ya, itu keputusan kami, setelah dirapatkan. Biar orang-orang bisa akses," pungkas dia.