Calon wali kota Ade Bhakti jelang pertarungan sesungguhnya Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Semarang sudah persiapkan jurus mautnya dan perlahan-lahan akhirnya nampak ke permukaan.
- Hendi Apresiasi Kinerja Mbak Ita Dalam Pengelolaan Barang Dan Jasa Di Pemkot Semarang.
- KeberadaanPoros Tengah Membuat Politik Karanganyar Semakin Dinamis
- KPU Solo Sosialisasikan Persyaratan Permohonan TPS Lokasi Khusus
Baca Juga
Sepertinya Ade mulai berani main terbuka alias siap head to head secara langsung dengan beberapa kandidat lainnya.
Walau begitu, saat ngobrol-ngobrol santai dalam pertemuan bersama redaksi RMOL Jateng, Ade jujur menjawab, siap seandainya berpasangan dengan siapa saja untuk maju Pilwakot besok.
"Siap to, siapa pun pasangannya tidak masalah. Pasti semuanya, yang lain (calon lain-red) juga mikirnya sama, satu tujuan demi membangun Kota Semarang," ucap Ade, dalam pertemuan ngopi bareng itu, Selasa (11/06).
Jabatan wali kota mau pun wakil, sebut Ade, hanyalah tugas amanah masyarakat untuk memimpin Kota Semarang.
Ade secara lugas juga menyatakan, soal politik itu belakangan terpenting menjalankan tugas sebagai aparat negara sebaik-baiknya agar bisa mensejahterakan masyarakat dan memajukan Kota Semarang.
"Jabatan sekedar tugas, akhirnya pejabat pemerintah fungsinya untuk apa? Ya, kerja demi masyarakat ngapain mikir ini itu kejauhan," kata Ade.
- Kejadian Di Kota Lama Semarang: Maling Curi Motor Milik Pedagang Sekalian Dengan Bronjong Belanjaannya
- Serdik Sespimma Angkatan 71 Tebar Ribuan Bibit Ikan Di Embung Susukan
- Pelayanan Masyarakat Tetap Berjalan Walau Pejabat Pensiun