Wakil Ketua DPRD Jateng, Quatly Abdulkadir Alkatiri, mengimbau seluruh masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Menurutnya, meskipun beberapa daerah di Jawa Tengah masuk pada level 3 dan 2, namun dia mengingatkan semua pihak jangan sampai lengah.
Apalagi, di beberapa daerah juga telah menerapkan sistem pembelajaran tatap muka (PTM). Dia menegaskan agar pelaksanaannya jangan sampai sembarangan.
"Sekolah yang sudah bisa menerapkan PTM supaya tetap ketat menerapkan protokol kesehatan. Kita jangan lengah dan jangan bebas dulu," kata Quatly, Rabu (1/9).
Quatly menegaskan dirinya sangat setuju dengan dimulainya pembelajaran tatap muka. Dia menilai dalam pembelajaran tatap muka ada sebuah pembangunan karakter.
"Selain itu juga ada pola komunikasi yang membangun tata krama antara siswa dengan guru. Kemudian juga komunikasi antar siswa," tambahnya.
Quatly memastikan, DPRD akan melakukan pantauan ke sejumlah sekolah-sekolah. Hal itu, lanjutnya, merupakan fungsi pengawasan anggota dewan.
Pihaknya akan mencari apakah ada kendala dari pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas ini. Dia juga menegaskan, semua siswa yang mengikuti wajib mendapat izin dari orangtua.
"Bagi orang tua yang belum memberikan izin, pihak sekolah tetap harus memberi pelajaran secara virtual,” tandasnya.
- Siswa Asal Grobogan Sabet Juara 1 Sale Open Cup Pencak Silat 2025
- Tragedi Lift RS PKU Muhammadiyah Blora, Ketua Panitia Ditetapkan Sebagai Tersangka
- Surplus Tiap Tahun, Blora Sudah Swasembada Beras