Sebanyak 100 perempuan mulai dari remaja putri hingga emak-emak di Karanganyar mengikuti baking class membuat aneka macam roti untuk usaha.
- Menunggu Satu Jam, Warga Grobogan Menangis Karena Tak Kebagian Beras
- Nasabah Bank Raya Makin Mudah Setor dan Tarik Tunai di Agen BRILink
- Transformasi Perusahaan Berdampak Positif terhadap Peningkatan Peringkat Kredit AP1
Baca Juga
Keseruan khas emak pun begitu nampak saat instruktur memberikan tata cara pengolahan. Latihan ini dimotori organisasi Gerakan Aspirasi Muda Lawu (Gardal), yang memang konsen menggelar berbagai latihan keterampilan bagi warga secara gratis.
Komandan Gardal Ananda Novel Wahyu Mahbubi mengatakan, kegiatan pelatihan ini sengaja digelar dengan tujuan memberikan bekal ketrampilan agar kedepannya bisa membantu meningkatkan perekonomian keluarga.
"Semoga bisa diharapkan dapat membantu para anggotanya dalam melatih keterampilan emak-emak ini yang nantinya dapat dimanfaatkan dalam bidang kewirausahaan," jelasnya saat ditemui Rabu (7/2).
Senada, Pembina Gardal Muhammad Barokah Setiadharma mengatakan, kegiatan pelatihan patut disupport oleh berbagai pihak, agar bisa menumbuhkan wirausahawan-wirausahawan baru.
"Dan tugas untuk menumbuhkan wirausaha baru bukan hanya menjadi milik pemerintah, namun juga elemen masyarakat seperti Gardal ini. Yang memberikan berbagai pelatihan ketrampilan untuk terjun ke dunia wirausaha," tuturnya.
Pantauan di lokasi, pelatihan baking class diikuti mulai dari remaja putri, ibu muda hingga emak-emak. Semua begitu semangat untuk menyerap ilmu yang disampaikan oleh instruktur yang sudah kompeten.
Mereka bahkan secara aktif melakukan tanya jawab kepada ahlinya untuk mendapatkan informasi yang lebih jelas terkait cara membuat kue yang benar.
Dewi (35) warga Jaten ini mengaku senang bisa mengikuti acara baking class. Selain menambah ilmu dirinya juga bisa berinteraksi dengan peserta lainnya dan berbagi pengalaman. "Yang pasti tambah ilmu dan tambah teman," ucapnya.
Dewi mengatakan dirinya sehari-hari menerima pesanan kue kecil-kecilan. Ilmu yang didapatnya dalam pelatihan singkat ini bisa menambah variasi kue yang dijualnya. "Nanti buat variasi kue bila ada pesanan," pungkasnya.
- Pilgub Jateng 2024: Emak-emak Pedagang Pasar di Tegal Deklarasi Dukung Sudaryono
- BMT Nurussa’adah Pekalongan Digeruduk, Nasabah Desak Pengembalian Dana
