Keberhasilan Kementan dalam menstabilkan harga pangan saat Hari Raya Idul Fitri 2018 karena gencarnya pemerintah turun ke pasar untuk meninjau langsung kondisi harga.
- Sambutan Sekda Dibacakan Pj Wali Kota, Ketua DPRD Salatiga: Ini Preseden Buruk Pemerintahan
- Bupati Batang Usulkan Tiga Program Sukseskan Ketahanan Pangan
- Blora Siap Jadi Kabupaten Layak Anak
Baca Juga
"Seringnya Mentan, Mendag dan Bulog turun ke pasar ini jadi kunci keberhasilan dalam menekan gejolak harga pangan," kata Anggota Komisi IV DPR Ono Surono kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (2/7).
Hal itu sesuai dengan komitmennya untuk menyediakan pangan yang harganya terjangkau oleh rakyat. Upaya dalam menjaga itu, menurut Ono, pemerintah tidak bisa hanya menerima laporan berdasarkan data-data di atas kertas saja.
"Menjaga inflasi harga pangan yang jadi fokus pemerintah sekarang ya harus dengan turun ke lapangan," imbuh dia.
Keberhasilan ini harus terus dipertahankan di tahun-tahun berikutnya. Langkah Kementan dalam membentuk Badan Ketahanan Pangan yang menyediakan pasar murah di berbagai daerah juga menjadi faktor tidak adanya inflasi terhadap harga pangan.
"Keberhasilan pemerintah ini harus berlanjut pula pada tahun-tahun berikutnya," pungkas Ono.
- Kapolda Jateng Dan Wali Kota Semarang Gelar Jalan Sehat Bersama Ribuan Warga Sampangan
- Bupati Fahmi Serahkan Zakat Maal Via BAZNAS
- Dana Refocusing Pandemi Rp 67 Miliar, Pemkab Sukoharjo : Serapan Terbesar untuk Insentif Nakes