Seorang Jemaah Calhaj Kota Pekalongan Meninggal di Embarkasi

Kepala Kemenag Kota Pekalongan, Kasiman
Kepala Kemenag Kota Pekalongan, Kasiman

Seorang  calon jemaah haji (calhaj) asal  Kota Pekalongan yang bernama Soekisno (88) meninggal. Warga Pringrejo,  Pekalongan Barat,  Kota Pekalongan, itu tergabung dalam Kloter 39 Embarkasi Solo (SOC).


"Jamaah haji asal Kota Pekalongan yang meninggal di Mekah belum ada, hanya kemarin pada awal Juni ada 1 calon haji meninggal saat masih di embarkasi Asrama Donohudan Solo karena sakit," kata Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pekalongan, Kasiman Mahmud Desky, Selasa (11/6).

Ia menyebut  CJH kloter 39 dari  Kota Pekalongan Pekalongan, diterima PPIH Embarkasi Solo pada tanggal 22 Mei 2024 pukul 06.00 WIB. Sesampainya di Asrama Haji Donohudan, para jemaah pun kembali menjalani pemeriksaan kesehatan.

" Sampai di Embarkasi, dilakukan pemeriksaan dan alm. Soekisno didiagnosa perlu tindakan lebih lanjut dan dibawa ke rumah sakit rujukan, RS Moewardi Solo," jelasnya.

Soekisno meninggal dunia sewaktu masih di embarkasi, tepatnya di RS Moewardi,  Solo, pada 24 Mei 2024.

Lanjutnya, adapun jemaah tersebut sudah diserahterimakan kepada pihak keluarga oleh petugas haji daerah di rumah duka Jl Walet No 20 Bina Griya Pekalongan. 

Ia menyebut ketika calhaj tidak jadi berangkat, maka hukumnya diba'dal haji-kan. Ibadah haji yang dilaksanakan seseorang atas nama orang lain yang punya kewajiban berhaji.

Hal itu sebagai bentuk kewajiban pemerintah bagi calon jemaah haji yang meninggal dunia saat masih di embarkasi.

"Usia beliau 88 tahun dan beliau merupakan calon jemaah haji tertua asal Kota Pekalongan," tuturnya. 

Kasiman menyebut Soekisno  dinyatakan sehat saat berangkat. Bahkan sudah mengikuti  manasik haji.

Total ada 337 calon haji   Pekalongan yang berangkat ke tanah suci yang terbagi atas  kelompok terbang (kloter) 13, 38 dan 39. Dari jumlah 337 orang tersebut, dua orang masuk kloter 13 bersama jemaah haji asal Wonosobo dan Banjarnegara. 

Sementara, 166 orang calon haji masuk kloter 38 bersama jemaah haji Kabupaten Batang dan 169 orang jemaah lainnya berada di kloter 39 bersama jemaah asal Kabupaten Kendal.