Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang saat ini sudah beroperasi secara normal kembali setelah sempat mengalami keterlambatan penerbangan atau delay akibat tingginya curah hujan dan cuaca buruk sejak Jumat (30/12) malam kemarin.
- PT Labda Anugerah Tekstil Raih Dua Rekor MURI Dan Sertifikasi OEKO TEX STeP
- Ratas Pangan Hasilkan Keberpihakan Kepada Petani
- Rangkum Usaha Pelaku Ekraf, Dinparpora Batang Buat E-Katalog
Baca Juga
General Manager PT Angkasa Pura I Kantor Cabang Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang, Hardi Ariyanto mengatakan pihak manajemen saat ini memastikan seluruh pendukung penerbangan aman untuk operasional penerbangan.
Hingga dengan pukul 12.00 WIB pada Sabtu (31/12), terdapat tiga belas penerbangan yang terdampak baik kedatangan maupun keberangkatan dengan rute penerbangan dari dan ke Jakarta, Balikpapan, Ketapang, dan Banjarmasin. Selain keterlambatan keberangkatan, terdapat satu penerbangan dari Banjarmasin yang dialihkan ke Surabaya.
“Mengingat curah hujan masih tinggi dan terdapat genangan air di beberapa titik lokasi pada jalan menuju dan dari bandara, kami mengimbau kepada pengguna jasa untuk tetap berhati-hati,” kata Hardi, Sabtu (31/12).
Saat ini, kondisi di area terminal bandara terpantau lancar dan tidak terjadi penumpukan penumpang. Manajemen PT Angkasa Pura I beserta seluruh stakeholders terkait melakukan koordinasi dan kolaborasi sehingga operasional bandara tetap berjalan dengan baik meskipun dengan kondisi cuaca ekstrem.
Saat ini operasional bandara telah berjalan normal kembali dengan melayani keberangkatan pesawat pertama yaitu Wings Air IW 3806 tujuan Semarang - Pangkalan Bun pada pukul 12.20 WIB dan kedatangan pesawat pertama yaitu Lion Air JT 506 tujuan Jakarta - Semarang.
Sedangkan kondisi runway sudah siap beroperasi dengan pemantauan oleh petugas, sehingga apabila terjadi kondisi yang mengganggu operasional penerbangan dapat segera dilakukan penanganan lebih lanjut.
Selain berdampak pada operasional di bandara, cuaca ekstrem juga menyebabkan adanya genangan air di ruas jalan menuju bandara. Sebagai upaya untuk mempermudah akses pengguna jasa dari dan menuju bandara, manajemen PT Angkasa Pura I telah menyediakan kendaraan penjemputan bagi para penumpang yang tertahan di luar bandara.
“Kami berharap cuaca segera membaik sehingga kegiatan operasional bandara dapat berjalan lancar, aman, dan tentunya tetap nyaman. Sebagai upaya membantu akses para penumpang menuju bandara, manajemen PT Angkasa Pura I, Pangkalan Udara Utama Angkatan Darat Ahmad Yani Semarang, dan Satuan Korps Brimob Polda Jateng menyediakan kendaraan penjemputan bagi penumpang yang tertahan di luar bandara” pungkasnya.
- BI Catat 776.900 Pengguna Baru di QRIS di Jateng Selama 2023
- Semen Gresik-Dinas ESDM Jateng Sinergi Buat Bata Interlock untuk Pemberdayaan Masyarakat
- Pengecer Boleh Jual Gas LPG Lagi, Kadindagkop UKM Rembang : Belum Terima Edaran Resmi