Selandia Baru Bersiap Hadapi Varian Lain Covid-19

Varian Omicron tidak akan menjadi akhir dari pandemi Covid-19. Untuk itu perlu persiapan menghadapi lebih banyak varian baru Covid-19 pada tahun ini.


Dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL, peringatan itu disampaikan oleh Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern dalam pidato perlemen pertamanya pada tahun 2022.

"Menurut para ahli, Omicron tidak akan menjadi varian terakhir yang akan kita hadapi tahun ini. Ini belum berakhir. Tapi bukan berarti kita tidak bisa bergerak maju," ujar Ardern, seperti dikutip Reuters.

Sementara Ardern berpidato, di luar gedung parlemen di ibukota Wellington ratusan pengunjuk rasa menuntut diakhirinya pembatasan Covid-19 dan mandat vaksin.

Pemerintahan Ardern telah memberlakukan beberapa pembatasan pandemi terberat di Selandia Baru selama dua tahun terakhir. Kebijakan tersebut membantu menjaga infeksi dan kematian akibat Covid-19 tetap rendah.

Sejauh ini, Selandia Baru memiliki sekitar 18.000 kasus Covid-19 yang dikonfirmasi dan 53 kematian.

Pekan lalu, pemerintah mengatakan akan membuka kembali perbatasannya ke seluruh dunia secara bertahap hanya pada Oktober.