Sebelum Nyoblos, Jekek Sempatkan Menyapa Para Tetangga

Bupati Wonogiri Joko Sutopo Menyempatkan Menemui Tetangga Sebelum Mencoblos Di TPS 13 Dusun Mantenan, Jaten, Selogiri, Rabu (14/02). Foto: Tulus Premana/RMOLJateng
Bupati Wonogiri Joko Sutopo Menyempatkan Menemui Tetangga Sebelum Mencoblos Di TPS 13 Dusun Mantenan, Jaten, Selogiri, Rabu (14/02). Foto: Tulus Premana/RMOLJateng

Momen pelaksanaan pencoblosan di TPS pada Pemilu ini dimangaatkan Bupati Joko Sutopo untuk menyapa dan bersendau gurau dengan teman-temannya semasa kecil. Sebab walau masih berada di wilayah Wonogiri, Joko Sutopo, yang akrab disapa sebagai Mas Jekek, mengaku jarang  bertemu dengan para tetangganya lantaran padatnya acara sebagai bupati dan juga ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Wonogiri.


‘’Tadi secara kebetulan ketemu ibu kandung saya di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Beliau menyapa saya dan merangkul erat-erat. Itu tidak settingan, memang ketemu secara kebetulan karena lokasi TPS tak jauh dari rumah dan ibu terdata mencoblos di situ. Saya juga masih terdata di situ,’’ kata Joko Sutopo yang mencoblos diTPS 13 Dusun Mantenan, Desa Jaten Kecamatan Selogiri, Wonogiri.

Begitu sampai di TPS, Jekek tidak langsung menuju bilik suara, melainkan berada di halaman aula pertemuan warga, yang dijadikan tempat pemungutan suara.

Jekek meyapa para tetangganya yang dulu menjadi teman bermain di kala anak-anak. Sapaan-sapaan bergaya guyonan terlontar serta tidak menampakkan sekat antara bupati dan warga biasa.

‘’Mbah, kulo sinten (mbah, saya siapa)?’’ tanya Bupati Joko Sutopo.

Seorang nenek yang sudah cukup tua memandangnya tajam. Di atas kursi roda, nenek berusaha mengingat pria yang ada didepannya.  ‘’Iki ki rak Joko to (ini Joko ya?),’’ tebak si nenek.

Keduanya kemudian terlihat berbincang akrab dan diakhiri dengan saling mendoakan agar sehat selalu.

Tak hanya itu, anak-anak kecil pun berlarian untuk menyalami Bupati Joko Sutopo. Di antara anak-anak tersebut ada yang sempat digendong beberapa saat olehnya.