Sapi 1 Ton Si Orchid Terjual Rp70 Juta di Tengah Wabah PMK

Wabah penyakit mulut dan kaki membayangi nilai penjualan hewan ternak menjelang Idul Adha. Dari Salatiga, ada cerita inspiratif dari penjualan hewan ternak dengan nilai jual tinggi.


Sapi bertubuh tambun itu disebut Si Orchid dengan berat 1 ton asal Kauman Kidul, Salatiga, telah terjual dengan harga Rp70 juta. 

"Beratnya 1 ton, sudah laku terjual oleh warga Jakarta ibu Ayu," kata Agus Thohirin kepada wartawan, Minggu (3/7). 

Agus Thohirin pun mengisahkan, Si Orchid yang ia rawat selama kurang lebih dua tahun lamanya itu kini memiliki tubuh di atas rata-rata sapi pada umumnya. 

Tubuhnya yang tambun ternyata memiliki rahasia khusus yang diberikan si empunya. Tak tanggung-tanggung, Agus Thohirin memberi tambahan asupan pro-biotik. 

"Saya menambahkan pro-biotik berasl dari empon-emponan yang ada di sekitar sini saja seperti jahe, temulawak, kunir dan telor ayam," ungkap Agus Thohirin. 

Ia berkeyakinan, empon-emponan yang ia ramu secara tradisional akan menambah imun ternak salah satunya nafsu makan si Orchid tinggi. 

Tak hanya nafsu makan yang besar, terbukti Si Orchid juga memiliki daya tahan tubuh serta terhindar dari penyakit termasuk PMK. 

"Kalau sampai hari ini, kan banyak sekitar sini yang sudah kena (PMK) tapi 'alhamdulillah' ditempat kita juga masih aman dan mudah-mudahan aman hingga hari penyembelihan," bebernya.

Meski telah menambah ramuan khusus, Agus tetap memperhatikan kondisi kebersihan kandang Orchid. SOP penanganan hewan ternak tak luput jadi perhatiannya.   

Dengan harga jika Rp70 juta, diakui Agus Thohirin menjadi nilai paling tinggi sepanjang ia menjual hewan ternak jenis sapi. Mengingat, sebelumnya ia punya telah menjual dengan harga tertinggi saat bulan Desember 2022 lalu yakni Rp43 juta saja. 

Inovasi Agus Thohirin ini, ternyata juga diterapkan sejumlah peternak lainnya di Salatiga.