Purbalingga – Seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Kabupaten Purbalingga resmi dimulai. Wakil Bupati Purbalingga, Dimas Prasetyahani, membuka langsung kegiatan tersebut di Gelora Olah Raga (GOR) Indoor Sasana Krida Perwira, Rabu, (09/04).
- Gubernur Ahmad Luthfi: Investasi sPendidikan Dan Pekerjaan Selaras
- Mendikdasmen Mu’ti Akan Kembali Berlakukan Penjurusan SMA
- Halalbihalal SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo, Hadirkan Dua Pendongeng Inspiratif
Baca Juga
Dimas hadir didampingi oleh Sekretaris Daerah Purbalingga, Herni Sulasti, dan sejumlah pejabat terkait. Kehadiran mereka menjadi suntikan semangat bagi 226 peserta seleksi, yang merupakan siswa-siswi terbaik dari berbagai SMA, SMK, dan MA se-Kabupaten Purbalingga.
Dalam sambutannya, Wabub Dimas mengapresiasi semangat nasionalisme para peserta. Menurut Wabub, seleksi bukan sekadar ajang formalitas, tetapi wujud nyata kecintaan generasi muda terhadap bangsa dan negara. "Selamat mengikuti seleksi. Ikuti seluruh tahapan dengan disiplin dan semangat tinggi. Semoga lahir pasukan terbaik dari yang terbaik," kata Wabub.
Wabub juga menegaskan pentingnya peran generasi muda dalam pembangunan bangsa. Pemerintah daerah, kata dia, akan sangat bangga jika ada perwakilan Purbalingga yang mampu menembus seleksi Paskibraka tingkat provinsi maupun nasional.
Sekda Herni Sulasti menjelaskan, seleksi ini digelar untuk memilih pelajar putra dan putri terbaik sebagai kader bangsa yang akan bertugas mengibarkan dan menurunkan duplikat Bendera Pusaka pada upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus 2025, serta peringatan Hari Lahir Pancasila tingkat kabupaten.
Seleksi berlangsung selama 9 (sembilan) hari, mulai 9 hingga 17 April 2025. Lokasinya tersebar di dua tempat yaitu GOR Indoor Sasana Krida Perwira dan GOR Goentoer Darjono Purbalingga.
Tahapan seleksi pada hari pertama dimulai dengan Tes Pengetahuan Pancasila, Wawasan Kebangsaan, dan Intelegensi Umum. Dilanjutkan dengan tes kesehatan (10 April), seleksi parade (11 April), serta kemampuan baris-berbaris dan kesamaptaan fisik (14-15 April).
Penilaian tak hanya berhenti di aspek fisik dan wawasan. "Kita juga seleksi kepribadian peserta. Ada penelusuran rekam jejak media sosial, bakat-minat, dan wawancara yang dilaksanakan 16-17 April," kata Herni.
Tahun ini, Kabupaten Purbalingga membutuhkan 31 anggota Paskibraka: 20 putra dan 11 putri. Dari jumlah itu, satu pasang putra-putri terbaik akan dikirim untuk mengikuti seleksi di tingkat Provinsi Jawa Tengah, dengan harapan mampu menembus ke tingkat nasional.
- Dari Demak: 350 Pohon Alpukat Aligator Siap Gebrak Pasar Nasional!
- Lenggak-Lenggok Emansipasi, Ketika Tari Menjadi Bahasa Perjuangan Perempuan
- Cegah Kecelakaan Dan Balap Liar, Jalan Desa Getas Blora Dipasang Pita Kejut