Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Karanganyar gelar Rapat Kerja Cabang (Rakercab) Pemuda Pancasila di Balai Desa Jati, Kecamatan Jaten, Sabtu (26/02).
- Mantan Bupati Karanganyar: Sudaryono Sosok Visioner dan Energik
- Pilkada 2024 Selesai, Ahmad Luthfi: Saatnya Bersatu Dan Biarkan Persaingan Diantara Kita Berlalu
- KPU Kota Semarang Lakukan Kunjungan ke Semua Partai Politik
Baca Juga
Bupati Karanganyar Juliyatmono berkesempatan memberikan sambutan kepada para pengurus Pemuda Pancasila yang hadir dalam Rakercab tersebut. Menurutnya ormas Pemuda Pancasila merupakan organisasi pemuda paling aktif di Kabupaten Karanganyar.
"Organisasi Pemuda Pancasila sangat mudah ditemui terlibat dalam berbagai kegiatan masyarakat," jelas Juliyatmono, Sabtu (26/2).
Juliyatmono juga berpesan agar
ormas Pemuda Pancasila senantiasa menjaga stabilitas wilayah dengan selalu menerapkan norma Pancasila dalam setiap kegiatannya. Pancasila sendiri merupakan dasar negara, menjadi panutan dalam setiap hal yang akan dilaksanakan.
"Pancasila sendiri juga dapat membentengi gerakan radikal yang dikhawatirkan terjadi," pesannya.
Ketua MPC PP Karanganyar, Disa Ageng Aliven sebut hari ini adalah Rakercab kepengurusan 2019-2022 sekaligus evaluasi. Rakercab kali ini mengangkat tema “Dorengkan Karanganyar dengan Sepenuh Jiwa”,
"Rakercab ini untuk membuat program MPC PP Karanganyar kedepannya sekaligus konsolidasi baik secara program maupun organisasi. Dan komitmen kita adalah tetap terjun dalam sosial kemasyarakatan," tegasnya.
Disa juga mengapresiasi kehadiran Bupati Karanganyar dalam acara Rapat Kerja Cabang (Rakercab) Pemuda Pancasila Karanganyar. Kehadirannya mengandung makna dan manfaat yang luar biasa untuk mensupport agar lebih baik lagi kedepannya.
"Kami mengapresiasi kerawuhan tokoh masyarakat termasuk Bupati Karanganyar, bapak Juliyatmono. Yang sudah menjadi support sistem bagi Pemuda Pancasila untuk lebih semangat lagi kedepannya," pungkas Disa.
- Diduga Langgar Etika dan Pidana, Ronny Laporkan Oknum PPK ke Bawaslu
- KPU Demak Undang 521 Caleg Jelang Penetapan DCT
- Pemkot Semarang Geser Anggaran Hingga Rp 500 Miliar, Dewan Minta Kejelasannya