Program Jum’at Berkah kini semakin massif digeber oleh para Relawan Witiarso Utomo di Kabupaten Jepara. Mereka berharap salah satu aksi social yang digagas Witiarso itu, bisa menginspirasi banyak pihak untuk lebih peduli dan berbagi kepada sesama.
- Fokus Kelestarian Alam Karimunjawa, Witiarso dan Relawan Lepas Ratusan Anak Penyu ke Lautan
- Hasil Survei Pandawa Research Mengejutkan, Pendatang Baru Unggul di Pilkada Jepara
- Witiarso Utomo Makin Moncer, Petinggi PDIP Kenalkan Nama Cabup Jepara ke Warga Pakis Aji
Baca Juga
Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, Relawan Witiarso Utomo berkomitmen terus melaksanakan berbagai kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.
Kali ini, Relawan Witiarso Utomo yang juga Calon Bupati (Cabup) Jepara 2024-209 ini, bergerak dan mendistribusikan makanan sehat kepada masyarakat yang ada di Alun-alun Kota Jepara, Jumat (12/7).
“Akso social ini menjadi bukti nyata kepedulian dan komitmen Relawan Witiarso Utomo menciptakan perubahan positif di Kabupaten Jepara,” ujar Ketua Relawan Witiarso Utomo, Noor Mualief.
Menurut Noor, Witiarso Utomo yang juga penggagas program social tersebut juga turut hadir dan berinteraksi langsung dengan warga yang dikawasan Alun-alun Jepara.
“Kesehatan adalah hal yang sangat penting. Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan semua masyarakat dapat mengakses makanan sehat. Ini juga bentuk rasa syukur dan berbagi rezeki kepada sesama,” terang Noor.
Selain membagikan makanan, Dewan Pembina Dewo. H. Pawoko juga memberikan edukasi singkat terkait pentingnya pola makan sehat dan bergizi.
Para Relawan Witiraso Utomo pun mengajak warga Bumi Kartini Jepara untuk peduli terhadap kesehatan. Salah satu caranya dengan memilih makanan yang baik untuk tubuh.
Sementara itu, antusiasme tinggi ditunjukkan warga terhadap aksi Jumat Berkah tersebut. Tidak hanya dari warga kurang mampu, banyak orang tua dan anak-anak yang antusias menunggu untuk mendapatkan makanan sehat gratis.
“Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan bantuan dari Pak Witiarso dan para relawannnya. Semoga kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut,” kata Siti, salah satu warga penerima bantuan.
Untuk diketahui, sejumlah partai politik (Parpol) mulai melakukan seleksi bagi sejumlah calon bupati dan calon wakil bupati yang siap berkontestasi di Pilkada Jepara 2024.
Seperti yang dilakukan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) misalnya. Pihak Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Jawa Tengah telah menggelar fit and proper test bagi cabup dan cawabup Jepara 2024, di Metro Park View Hotel Semarang, pada Selasa (9/7) kemarin lusa.
Tahapan fit and proper test tersebut menjadi salah satu tahap krusial dalam proses seleksi cabup dan cawabup. Sebab sejumlah calon menjalani ujian terkait visi, misi dan program kerja yang mereka tawarkan untuk membangun Kabupaten Jepara lima tahun kedepan.
Ketua DPC PPP Jepara, Masykuri mengatakan, pihaknya telah mengajukan empat cabup dan cawabup Jepara. Diantaranya tiga calon bupati yakni Ketua DPC PPP Jepara Masykuri, Witiarso Utomo, Jadug Trimulyo Ainul Amri dan satu calon wakil bupati yakni Ibnu Hajar.
“Panelis dalam sesi fit and proper test ada dua orang, saya tidak lama-lama sekitar seperempat jam ,”ujar Masykuri.
Dengan selesainya fit and proper test di DPP PPP Jateng, Masykuri berharap yang mendapatkan rekomendasi partai dari internal partai bukan dari eksternal.
“Kalau sudah mendapatkan rekomendasi, masalah finansial dari para pendana kita bisa,” paparnya.
Meski PPP Jepara bisa mengusung sendiri pasangan Cabup dan Cawabup, namun Masykuri tetap menjalin koalisi dengan parpol lain agar lebih nyaman.
“Kalo bisa bagaimanapun tetap kader yang diutamakan, untuk ngrumati partai itu sulit, makanya harus dari internal partai. Rekomendasi kita serahkan ke DPP, yang punya partai itu pusat, yang penting kita mengamankan partai kita,” paparnya.
Dalam fit and proper test yang digelar secara tertutup itu, Witiarso Utomo juga mendapatkan urutan pertama.
“Saya kebetulan pertama kali. Saya tidak tau berdasarkan apa, tiba-tiba disuruh masuk aja,” ucap Witiarso.
Mas Wiwit mengaku mendapat sejumlah pertanyaan saat sesi fit and proper test dari panelis di DPD PPP Jateng. Seperti pertanyaan terkait partai pengusung serta sudah seberapa jauh dan matang dengan partai yang mengusung dirinya.
“Pertanyaan seputar partai yang mengusung sudah apa saja dan bagaimana, saya jawab dengan proses koalisi 7 partai itu dan mudah-mudahan dengan bergabungnya PPP bisa menambah kekuatan koalisi kita,” terangnya.
Witiarso berharap dengan mendapat urutan pertama saat fit and proper test di DPD PPP Jateng, ia juga mendapatkan rekomendasi pertama dari DPP PPP.
“Alhamdulillah sudah mengikuti fit and proper test dengan lancar, harapannya dengan dipanggil pertama kali mudah-mudahan kita secara urutan mendapatkan rekomendasi pertama kali juga,” harap Mas Wiwit. 
- Gandeng 14 Universitas, Jepara Siap Luncurkan 2 Ribu Kartu Sarjana
- Ketua DPRD Jepara: Manasik, Bekal Penting Tunaikan Ibadah Haji
- Ngantor di Desa Sumberojo, Bupati Jepara ‘Dijejali’ Aduan Warga
