Punya Kualitas, Sangkar Burung Kebonbatur 'Kuasai' Pasar Nusantara

Perajin sangkar burung di Desa Kebonbatur, Mranggen, Demak. Istimewa
Perajin sangkar burung di Desa Kebonbatur, Mranggen, Demak. Istimewa

Dibandrol dengan harga mulai dari Rp35 ribu hingga Rp400 ribu, tergantung ukuran dan tingkat kesulitannya, sangkar burung buatan warga Dusun Kadilangon, Desa Kebonbatur, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak sukses merambah pasar Indonesia.

Tak berlebihan memang, sebab hasil pembuatan sangkar burung yang berasal dari limbah kayu jati 'racikan' warga Kebonbatur ini, telah dipasarkan ke berbagai wilayah seperti Jateng, Daerah Istimewa Yogyakarta, DKI Jakarta, Jatim, Jabar dan Kalimantan.

Keberhasilan merambah pasar-pasar lokal di Bumi Nusantara ini, tak lepas dari keuletan para perajin yang meski membutuhkan waktu yang lama untuk menyelesaikan sangkar burung, tapi bisa tetap menjaga kualitas yang tinggi sehingga bisa memikat para pembeli.

Terlepas dari itu, yang pasti, Desa Kebonbatur bukan hanya sentra pembuatan sangkar burung tapi juga menjadi dijadikan sebagai desa percontohan UMKM yang sukses mendongkrak ekonomi masyarakat.

Mari gunakan produk unggulan UKM sangkar burung yang ada di desa Kebonbatur Kecamatan Mranggen.