Program Subsidi Tepat, Distribusi LPG Lebih Termonitor dan Tepat Sasaran

Gas LPG 3 kilogram menjadi buruan warga di wilayah Tegal meski pasokan tidak pernah berkurang.


Salah satu pemilik pangkalan gas LPG 3 kilogram di jalan Teratai, Tegal Timur, Endriyani Purwaningsih mengatakan, mendapat pasokan gas dari agen sebanyak 180 tabung dalam seminggu. 

"Pasokan gas sebanyak 100 tabung bisa habis tidak kurang dalam sehari karena kebutuhan warga sekitar cukup tinggi memiliki usaha UMKM," ungkap dia, Jumat (28/7). 

Oleh sebab itu, dia meminta tambahan pasokan ke agen untuk menambah stok. Pemicunya adalah rata-rata penduduk setempat adalah pengusaha UMKM sehingga membutuhkan tabung elpiji 3 kg. 

"Ya kalau saya sih inginnya pasokan gas ke pangkalan ditambah karena permintaan tinggi. Dan saya sudah bilang ke agen untuk ditambah pasokannya," sambungnya. 

Endri menerangkan, setiap warga hendak membeli gas 3 kg harus bisa menunjukkan kartu identitas atau KTP. Dengan cara seperti ini bisa melakukan dan mencocokkan data para pembeli setiap bertransaksi melalui aplikasi Merchant App MyPertamina Lite. 

Meski menggunakan aplikasi Merchant MyPertamina Lite saat pertama kali dinilai susah, namun makin lama penggunaan aplikasi tersebut sangat bermanfaat agar LPG 3 kg terkontrol dan tepat sasaran. 

Sales Branch Manager Retail Wilayah Tegal Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Taufik R Lubis mengatakan, saat ini stok pasokan gas LPG 3 kg sangat aman. 

Setiap harinya ada 12 ribu tabung gas LPG 3 kg dipasok ke masyarakat kota Tegal.

"Terdapat 238 pangkalan LPG 3 kg bersubsidi di Kota Tegal dan seluruhnya telah tervalidasi di website subsidi tepat sehingga siap mengimplementasikan pencatatan pembelian LPG 3 kg menggunakan microsite tersebut," kata dia. 

Adapun Pendaftaran Program Subsidi Tepat ini masih terus berlangsung. Bagi warga sudah terdaftar di data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE), bisa langsung bertransaksi. Bagi yang belum terdaftar, maka akan dibantu oleh pangkalan LPG 3 kg untuk mendaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK). Pendaftaran tersebut hanya perlu dilakukan sekali.

"Untuk jumlah konsumen di Kota Tegal telah terdaftar di Subsidi Tepat Sasaran sebanyak 6.060 konsumen. Sedangkan untuk jumlah pendaftar secara keseluruhan di wilayah Jawa Tengah kini sudah mencapai 1.138.770 konsumen," ujar Taufik saat meninjau beberapa Pangkalan di Tegal, Kamis (27/7). 

Dengan adanya Program Subsidi Tepat, pendistribusian LPG subsidi lebih termonitor dan mengarah ke program tepat sasaran dan tepat jumlah.

"Sistem telah tersinkronisasi dengan baik dan petugas pangkalan dapat membantu proses pendataan konsumen menggunakan akun pangkalan, sehingga tak butuh waktu lama untuk melakukan pendaftaran Program Subsidi Tepat ini," pungkasnya.