Presiden Argentina Alberto Fernandez telah didakwa lantaran melanggar karantina wajib untuk menghentikan lonjakan kasus Covid-19 padaJuli tahun lalu.
- Brisbane Lockdown Cepat Guna Cegah Penularan Covid-19
- Pengacara: Ada Bukti Kuat Siti Aisyah Tidak Membunuh Kim Jong Nam
- Negara Hadir Bagi WNI di Mesir Selama Pandemi
Baca Juga
Mengutip jaksa, harian Clarin dan La Nacion melaporkan, Fernandez menjadi tuan rumah pesta ulang tahun bersama rekannya, Fabiola Yanez, ketika negara disibukkan dengan upaya menangani Covid-19.
Dimuat Reuters, kasus Fernandez ini telah menjadi berita utama dalam beberapa pekan terakhir di Argentina, khususnya ketika pihak berwenang memberlakukan pengucian yang ketat karena penyebaran virus corona.
Pada Kamis (26/8), Fernandez menghadiri sidang terkait kasus itu dan menawarkan untuk membayar denda atas penyelesaian kasus.
Namun anggota parlemen oposisi berusaha menggunakan kasus itu untuk memulai pengadilan politik terhadap Fernandez. Walau begitu, peluang untuk menjatuhkan Fernandez kecil lantaran sebagian besar anggota parlemen bersekutu dengan partai pemerintah, demikian dikutip dari Kantor Berita RMOL.
- Hongaria Dihantam Gelombang Cuaca Panas
- Italia Didesak Menyita Kapal Pesiar Mewah Milik Putin
- Pria Ini Nekad Mengikat Seprai Demi Kabur Dari Karantina Covid-19 Di Lantai Empat Hotel