Mulai menjamurnya pekerja seks komersial (PSK) di Kota Semarang terutama jelang bulan suci Ramadhan dinilai meresahkan masyarakat. Satpol PP Kota Semarang merazia puluhan PSK yang tengah mangkal di beberapa ruas jalan di ibukota Provinsi Jawa Tengah ini.
- Satpol PP Kota Semarang Bakal Tindak Baliho Bacaleg Tak Sesuai Perda
- Dinas Perdagangan Kota Semarang Berhasil Ambil Alih Penarikan Retribusi PKL
- Satpol PP Kota Semarang Lakukan Penertiban Pekerja Seks Komersial
Baca Juga
Tepatnya dikawasan Jalan Layur, Jalan Imam Bonjol, Jalan Tanjung dan Jalan Kalibanteng.
Satpol PP Kota Semarang berhasil mengamankan 21 PSK di kawasan tersebut. Saat ditangkap petugas, PSK yang terjaring razia sempat menangis histeris hingga berontak melawan petugas.
Bahkan ada salah seorang PSK yang kedapatan tengah melayani tamu di salah satu kamar hotel melati di kawasan Jalan Layur.
"Awal April 2022 kan sudah ramadhan. Saya minta semua tertib. Jangan ada PSK, apalagi saat ini makin menjamur," kata Kasat Pol PP Kota Semarang, Fajar Purwoto, Rabu (2/3) malam.
Setelah diamankan petugas, PSK tersebut akan dibawa ke panti rehabilitasi sosial di Solo untuk dilakukan pembinaan.
"Setelah ini langsung kita kirim ke Panti Wanito Utomo Kota Solo agar menjalani pembinaan selama tiga bulan dan agar kapok," bebernya.
Fajar mengaku akan terus melakukan razia untuk menjaga kesucian bulan Ramadhan. Menurutnya, dalam razia ketempat mesum, dirinya tidak akan pandang bulu, siapa yang melanggar akan ditangkap.
"Kita akan razia terus. Kita bakal hadir ke Hotel dan kos," terangnya.
Salah seorang PSK yang tertangkap, Sarida, mengaku terpaksa melakoni pekerjaan ini karena alasan ekonomi. Bahkan sekali mangkal, dirinya bisa sampai melayani delapan tamu.
"Ya terpaksa jadi PSK. Anak saya ada dua, sedangkan saya Janda. Saya mangkal dari Jam 20.00 sampai 01.00 wib. Bisa melayani delapan tamu," bebernya.
- Mbak Ita dan Suami Jalani Sidang Kasus Korupsi di Pengadilan Tipikor Semarang
- Peringatan Hari Kartini Kota Semarang, Wali Kota Ingin Perempuan Bergerak Nyata
- Wali Kota Semarang Terima Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa