Polda Jawa Tengah akan melakukan penyekatan di jalur-jalur pintu masuk perbatasan dengan provinsi lain sebagai upaya mencegah meningkatnya kembali angka kasus Covid-19.
- Hari ke-4 OKC 2025, Gerbang Tol Kalikangkung Mulai Dipadati Pemudik
- Lalin di Kalikangkung Hari Pertama Operasi Ketupat Candi 2025, Lancar!
- Rekonstruksi Kasus Darso di Lokasi Penganiayaan, Para Terduga Pelaku Hajar Korban
Baca Juga
Pihak kepolisian akan melakukan penyekatan di perbatasan antar provinsi maupun antar kabupaten/ kota, setiap akhir pekan hingga keadaan sudah dinyatakan aman dan pandemi telah terkendali.
Dirlantas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Rudy Syafirudin mengatakan, hasil giat penyekatan yang dilakukan selama kebijakan PPKM darurat, menunjukkan hasil baik dalam upaya menekan angka kasus Covid-19.
"Sesuai instruksi Kapolda Irjen Pol Ahmad Luthfi kegiatan penyekatan kembali dilakukan di wilayah perbatasan Jateng antarprovinsi maupun antar kabupaten/ kota," katanya, Mapolda, Kamis (26/8).
Rudy menyebut, kondisi saat ini sudah mulai membaik di wilayah Jateng, maka seluruh jajaran kepolisian diminta tidak boleh lengah dan tetap mengintensifkan upaya menekan angka kasus Covid-19.
Menurutnya, upaya menekan dan mengendalikan kasus Covid-19 di Jawa Tengah dengan kembali menerapkan kebijakan penyekatan di wilayah perbatasan antar provinsi ataupun antar kabupaten/ kota. Kegiatan inidilakukan pada setiap akhir pekan mulai Jumat, Sabtu dan Minggu.
"Kami akan melakukan penyekatan secara intensif kembali. Tetapi sasarannya bukan melakukan penindakan, tapi kami melakukan edukasi terhadap seluruh pengguna kendaraan. Kita akan memeriksa, apakah kendaraan-kendaraan tersebut pengemudinya sudah mendownload PeduliLindungi atau belum. Kalau belum, kita akan pandu. Dan kita coba cek juga apakah sudah tervaksin atau belum, kalau belum kita akan arahkan. Bahwasanya, seluruh masyarakat harus tervaksin. Dan Alhamdulillah, vaksin di Jawa Tengah cukup banyak," kata Rudy.
Lebih lanjut Rudy menjelaskan, jajaran Satlantas di 35 polres/ polresta/ polrestabes sudah diperintahkan melakukan kegiatan penyekatan di akhir pekan hingga batas waktu yang belum bisa ditentukan. Termasuk, melakukan pemantauan di setiap rest area di jalan tol di wilayah Jateng untuk memantau dan mencegah adanya kerumuman masyarakat saat beristirahat.
"Kami juga tidak menutup kemungkinan, akan melakukan pemeriksaan di tempat-tempat wisata yang ada di Jawa Tengah. Sama seperti di mal di Kota Semarang, kami akan lakukan vaksinasi di obyek wisata jika banyak pengunjung yang belum tervaksin. Kita tidak ingin lengah dan tidak melakukan apa-apa, sehingga kasus Covid-19 kembali meningkat," pungkasnya.
- Hari ke-4 OKC 2025, Gerbang Tol Kalikangkung Mulai Dipadati Pemudik
- Lalin di Kalikangkung Hari Pertama Operasi Ketupat Candi 2025, Lancar!
- Rekonstruksi Kasus Darso di Lokasi Penganiayaan, Para Terduga Pelaku Hajar Korban