Pilkada Kota Semarang 2024: Mas Wawan Usung Program Sabuk Semarang

Bakal Calon Wakil Walikota Semarang Dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Ady Setyawan, Telah Diberi Kesempatan Oleh DPC PKB Kota Semarang Sabtu (08/06) Malam. Istimewa
Bakal Calon Wakil Walikota Semarang Dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Ady Setyawan, Telah Diberi Kesempatan Oleh DPC PKB Kota Semarang Sabtu (08/06) Malam. Istimewa

Bakal calon Wakil Wali Kota Semarang dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Ady Setyawan, telah diberi kesempatan oleh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kota Semarang untuk memaparkan visi, misi, dan programnya di depan para kader PKB.


Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Indramayu Ady Setiawan, yang akrab dipanggil Mas Wawan, menyampaikan program penanggulangan banjir bertajuk Sabuk Semarang dalam acara Silaturahmi DPC PKB Kota Semarang tadi malam, Sabtu, (08/06).

Warga asli kampung Rejosari Semarang Timur, yang rumahnya kerap tergenang banjir ini, menjelaskan bahwa Sabuk Semarang adalah program pembangunan dan penataan saluran air (drainase) yang dimulai dari Tembalang, turun ke Pedurungan, Genuk, Tanjung Mas, lanjut ke Tugu, Mangkang, Ngaliyan, Mijen, dan disambung sampai Gunungpati, Banyumanik, hingga kembali ke Tembalang.

Menurut Wawan, drainase yang mengelilingi bagian atas dan bawah Semarang sebenarnya saling berkaitan dan akan dibereskan melalui program Sabuk Semarang.

"Sabuk Semarang adalah program infrastruktur yang akan menangani masalah banjir dengan cara menata drainase mengelilingi Kota Semarang," paparnya.

Ia menjelaskan bahwa saat ini, setiap kali hujan, air selalu menggenang karena saluran air di kanan dan kiri jalan tidak mampu menampung. Drainase tidak sinkron dengan jalan.

"Saluran air harus diperlebar dan diperdalam, dibuat model melintang alias cross drain, serta disambungkan dengan polder air," kata doktor ilmu hukum dan manajemen ini.

Program tersebut, lanjutnya, akan diperkuat dengan melibatkan budaya, yakni melalui program Gugur Gunung alias kerja bakti seluruh warga setiap bulan di hari Sabtu Pon.

"Program Sabuk Semarang akan melibatkan peran aktif masyarakat dengan adanya Gugur Gunung setiap bulan di hari Sabtu Pon," pungkas Wawan, yang telah 14 tahun menjadi direktur PDAM berpindah-pindah daerah.