Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, Polres Batang melibatkan satuan tugas siber dalam operasi patroli media sosial. Tujuannya untuk kondusifitas Pilkada.
- Sahabat Tuli Salatiga Menyinggung Cueknya KPPS saat Pencoblosan
- Bawaslu Jangan Menjadi Macam Ompong
- Bawaslu Ingin Panwaslu Kecamatan Segera Tingkatkan Kapasitas
Baca Juga
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Batang, AKP Imam Muhtadi, menyampaikan hal itu memberikan pembekalan kepada anggota Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) di Hotel Dewi Ratih.
"Kami akan memantau media sosial, mencari dan mengidentifikasi berita palsu atau hoax yang berkaitan dengan tindak pidana pemilu," ujar AKP Muhtadi, Jumat (24/5).
Ia menambahkan bahwa setiap temuan dari patroli siber akan dilaporkan kepada pimpinan. Jika terdapat narasi yang mengandung isu hoax, pihaknya bertindak dengan cara take down.
Selain itu, Polres Batang juga telah mempersiapkan operasi mantap praja. Total 500 personel siap terlibat dalam pengamanan Pilkada serentak.
AKP Muhtadi menghimbau 45 anggota Panwascam yang baru dilantik untuk aktif berkoordinasi dalam menghadapi temuan pelanggaran di lapangan.
"Koordinasi yang intens dengan Polsek sangat penting untuk menindaklanjuti temuan pelanggaran," imbuhnya.
Ia menekankan bahwa tindak pidana pemilu adalah kasus khusus yang memerlukan kajian mendalam.
"Kami akan menentukan apakah konten di media sosial termasuk dalam unsur tindak pidana pemilu," pungkasnya.
Dengan upaya ini, Polres Batang berkomitmen untuk memastikan bahwa Pilkada serentak berlangsung dengan aman dan adil. 
- Pj Bupati Batang Kritik Pendapatan Parkir di Tengah Pelantikan Pejabat Eselon 2
- Apresiasi Bank Indonesia Tegal dan Kementrian: Pemkab Batang Tingkatkan IETPD hingga 28,45
- Satresnarkoba Bekuk Pengedar Sabu di Kawasan Industri Terpadu Batang
