- Komitmen Bupati Purbalingga: Bangun Karangjambu Hingga Pegunungan Sisik Naga
- Wali Kota Tegal Beri Pesan Menyentuh Bagi 215 Calon Haji Kota Tegal
- Petugas SatPol PP Dan Damkar Tertibkan Lapak PKL Di Blora
Baca Juga
Temanggung - Gerakan tanam cabai bersama digelar di Dusun Larangan, Desa Kataan, Kecamatan Ngadirejo, Kabupaten Temanggung, Kamis (16/01).
Program ini melibatkan tiga kelompok tani yaitu Ngudi Makmur 3, Ngudi Makmur 4, dan Kelompok Tani Muda Sejahtera.
Kepala Bidang Hortikultura dan Perkebunan, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kabupaten Temanggung menjelaskan bahwa varietas cabai yang ditanam pada kegiatan kali ini adalah cabai rawit varietas Salakan, yang merupakan varietas unggul lokal Temanggung.
Varietas Salakan yang ditanam disebut memiliki produktivitas tinggi dan cocok dengan kondisi geografis Temanggung. Selain itu, varietas ini banyak disukai petani, karena hasil panennya melimpah.
Kawasan seluas 176 hektare siap digarap pada bulan ini. Di Kecamatan Ngadirejo, luas tanam cabai mencapai 900 hektare pada Januari 2025.
"Temanggung memiliki potensi besar untuk produksi cabai. Tahun 2024 lalu, luas lahan cabai di Temanggung mencapai 11.343 hektare," ujarnya.
Menurutnya, panen cabai diproyeksikan dimulai pada bulan ke empat atau sekitar April. Hasil panen tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan menjelang Hari Raya Idul Fitri, Idul Adha, sampai perayaan Hari Kemerdekaan pada Agustus mendatang.
Ia berharap, agar para petani hortikultura di Temanggung terus mengembangkan diri, terutama dalam memanfaatkan teknologi.
"Petani di sini diharapkan menjadi petani yang padat teknologi, padat modal, dan padat tenaga kerja. Kami ingin mereka semakin maju, modern, dan tentunya mandiri," pungkasnya.
- Dari Demak: 350 Pohon Alpukat Aligator Siap Gebrak Pasar Nasional!
- Lenggak-Lenggok Emansipasi, Ketika Tari Menjadi Bahasa Perjuangan Perempuan
- Cegah Kecelakaan Dan Balap Liar, Jalan Desa Getas Blora Dipasang Pita Kejut