Petani Pertanyakan Revitalisasi Rawa Pening

Perwakilan petani Rawa Pening saat beraudensi dengan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Semarang Bondan Marutohening, di Pudak Payung, Semarang, Sabtu (10/10) malam./ RMOL Jateng
Perwakilan petani Rawa Pening saat beraudensi dengan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Semarang Bondan Marutohening, di Pudak Payung, Semarang, Sabtu (10/10) malam./ RMOL Jateng

Ratusan petani Rawa Pening menuntut kejelasan terkait program revitalisasi di danau alam terbesar di Jawa Tengah itu.


Hal ini diungkap salah satu petani Rawa Pening yang turut merasakan imbas dari dua tahun tak dapat tanam dan panen, Purwanto, Minggu (10/10) malam.

Dikatakannya, program revitalisasi yang telah berjalan hampir dua tahun terakhir itu masih dianggap petani Rawa belum ada kepastian arahnya.

"Petani butuh kepastian mau diarahkan kemana terkait program revitalisasi Rawa Pening. Belum dilaksanakan kok sudah berat," ungkap dia.

Ia kembali mempertanyakan, nantinya, selama dan setelah program revitalisasi petani Rawa Pening akan bagaimana?.

Keluhan yang sama dilontarkan Mbah Pariyanto ia mempertanyakan keseriusan pemerintah akan nasib petani Rawa Pening. Termasuk soal ganti rugi karena selama dua tahun tidak bisa tanam apalagi panen.

"Jika tidak ada yang (bersedia) ganti rugi, beri kesempatan petani menggarap sawahnya," pinta Mbah Pariyanto.

Sebelumnya, perwakilan petani Rawa Pening mendatangi kediaman pribadi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Semarang Bondan Marutohening, di Pudak Payung, Semarang, Sabtu (10/10) malam.

Kedatangan petani dengan tujuan sama, mencari kepastian terkait nasib mereka.