Pemerintah Kota Semarang menargetkan selama lima tahun ke depan terus meningkatkan produksi pangan lokal. Prioritas ini diinginkan Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng, dalam paparannya di acara Musyawarah Rencana Pembangunan Wilayah (Musrenbangwil) 2025.
- Hendrar Prihadi : Kita Hormati Proses Hukum
- Ade Bhakti Siap Bersaksi
- Korupsi Pemkot Semarang Mulai Terkuak, Penasihat Hukum Mbak Ita Minta KPK Jerat Kepala Bapenda
Baca Juga
Agustina mengatakan, Pemerintah Kota Semarang berharap target peningkatan pangan dari pertanian tercapai hingga tahun 2030. Cakupan prioritas program juga adalah menjaga ketersediaan dan harga tetap terjangkau masyarakat.
"Kami inginkan target lima tahun ke depan sampai dengan 2030. Pertama, yang diharapkan terjadi peningkatan produksi pangan lokal. Kedua, pangan 90% bisa terjangkau dan tersedia," ucap Agustin, Wali Kota Semarang.
Menurut Agustina, yakin jika target berhasil, kekuatan pangan Kota Semarang akan jadi salah satu sebagai basis di Jawa Tengah. Dampaknya bagi masyarakat sendiri. Rencana lain sekaligus, juga disertai dukungan usaha dalam meningkatkan produktivitas pertanian lokal.
"Rumah tangga agar memiliki akses pangan bergizi. Kita juga akan mengusahakan sarana dan prasarana pertanian mendukung. Dan dalam produksi pangan menggunakan bahan-bahan organik," kata Wali Kota Semarang.
- Hendrar Prihadi : Kita Hormati Proses Hukum
- Ade Bhakti Siap Bersaksi
- Korupsi Pemkot Semarang Mulai Terkuak, Penasihat Hukum Mbak Ita Minta KPK Jerat Kepala Bapenda