Prihatin dan peduli dampak kondisi Covid-19, pengusaha Tionghoa Surakarta yang dikoordinir Perkumpulan Masyarakat Surakarta (PMS) memberikan bantuan kepada pemkot Solo paket beras dengan total 45 ton.
- Monpres Festbruari 2025 Digelar di Monumen Pers Solo, Bertema 90's Jejak Kejayaan Pers Indonesia
- Teguh Prakosa Legawa Tanggapi Hasil Hitung Cepat Pilkada Solo
- Jelang Detik Akhir, Partai Ummat Dukung Teguh-Bambang Gage
Baca Juga
Wakil Ketua Umum PMS, Sumartono Hadinoto sebut, bantuan yang diberikan berupa 9000 paket beras masing -masing seberat 5 kilo kepada Pemkot Solo.
Bantuan tersebut selanjutnya didistribusikan langsung ke kelurahan yang ada di kota Solo berkoordinasi dengan pihak Kecamatan.
"Hari ini diserahkan 9000 paket sembako kepada masyarakat terdampak pandemi Covid-19," jelas Sumartono, Senin (26/7).
Untuk data masyarakat yang mendapatkan bantuan beras ini berdasarkan data saat pelaksanaan Solo Bersama Selamanya (SBS) yang digelar belum lama ini.
Bantuan ini, lanjut Sumartono berasal dari para pengusaha dan dermawan yang mendukung PMS dalam upaya mengurangi derita masyarakat yang terdampak.
"Semoga Covid-19 segera berlalu dan kita semua bergandeng tangan bersama untuk memperbaiki dan membangun kembali Indonesia, khususnya Surakarta yang kita cintai," lanjutnya.
Sementara itu Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakoso mengapresiasi bantuan dari pengusaha yang dikoordinir oleh PMS Solo.
Dirinya juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Solo yang mempunyai kemampuan lebih untuk bergotong royong membantu masyarakat terdampak pandemi Covid-19.
"Atas nama Pemkot Solo kami ucapkan banyak terima kasih pada PMS yang selama ini ikut berpartisipasi meringankan beban masyarakat," pungkasnya.
- Monpres Festbruari 2025 Digelar di Monumen Pers Solo, Bertema 90's Jejak Kejayaan Pers Indonesia
- Teguh Prakosa Legawa Tanggapi Hasil Hitung Cepat Pilkada Solo
- Jelang Detik Akhir, Partai Ummat Dukung Teguh-Bambang Gage