Pemerintah Kota Semarang menerima hibah vaksin gotong royong dari AXA Mandiri, AXA Indonesia dan Gooddoctor sebanyak 1.400 vaksin.
- Agustina Wilujeng ‘Ajangsana’ ke Para Mantan Wali Kota
- Usai Pilkada, Hendrar Prihadi Dipanggil KPK, Ada Apa?
- Andika-Hendi Butuhkan Dukungan, Luthfi-Yasin Janjikan Tidak Ada Kesulitan di Masyarakat
Baca Juga
Vaksin berjenis Sinofarm ini langsung diterima secara simbolis oleh Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi yang didampingi Wakil Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, M. Abdul Hakam di Lobby VIP Wali Kota Semarang, Jumat (15/10).
President Director of AXA Mandiri Financial Services, Handojo G. Kusuma mengatakan jika hibah vaksin ini dilakukan dalam rangka partisipasi perusahaan untuk membangun dan menjaga imunitas masyarakat Indonesia terutama di Kota Semarang dalam masa pandemi Covid-19 ini.
Handojo mengatakan hal ini adalah sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan untuk membuat warga dan komunitas AXA dan Gooddoctor tetap sehat dan terhindar dari Covid-19.
Handojo menyebut Kota Semarang dipilih untuk mendapatkan hibah vaksin gotong royong selain karena sebagai Ibukota Jawa Tengah, Semarang adalah pusat perekonomian yang yang saat ini roda perekonomiannya mulai bergerak maju.
Seiring dengan mulai berjalannya roda ekonomi, kesehatan dan imunitas warga Semarang juga turut dijaga dengan memperoleh vaksin.
"Ketika ekonomi mulai bergerak kita juga harus memperkuat imunitas warga dengan melakukan pencegahan di masa pandemi ini, jangan sampai ekonomi sudah mulai bergulir lalu ada wave berikutnya dari Covid-19," kata Handojo.
Handojo menambahkan jika 1.400 vaksin Sinofarm ini merupakan vaksin gotong royong yang dibeli perusahaan dan kemudian didonasikan kepada warga Semarang melalui Pemerintah Kota Semarang.
Country CEO AXA Indonesia, Julien Steimer, menyampaikan rasa bangga dan terima kasihnya kepada Pemerintah Kota Semarang terutama Wali Kota Semarang yang telah menerima hibah vaksin dari AXA untuk kesehatan warga Kota Semarang.
Pria berkebangsaan asing yang juga Commissioner of AXA Mandiri Financial Services dan President Commissioner of Mandiri AXA General Insurance, juga berharap agar vaksin yang diberikan kepada warga Semarang bisa membantu peningkatan herd immunity di kota Lumpia ini.
"Sebagai perusahaan asuransi, misi AXA Mandiri adalah melindungi masyarakat Indonesia, masyarakat Semarang dan kita bangga bisa bekerjasama dengan Bapak Wali Kota untuk melindungi masyarakat disini," ungkap Julien.
Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, menyampaikan nantinya vaksin yang diterima akan langsung diserahkan ke Bio Farma terlebih dahulu untuk didaftarkan, sebelum vaksin didistribusikan dan disuntikkan bagi warga Kota Semarang.
"Bantuan ini akan kita peruntukkan bagi masyarakat Semarang yang hingga hari ini belum sempat vaksin dan apa yang dilakukan oleh AXA Mandiri ini adalah sebuah bantuan yang luar biasa, kami sangat berterima kasih atas bantuan hibah vaksin ini," kata Hendi, sapaan akrab Wali Kota Semarang.
Selain itu, Hendi juga takjub ketika Julien menceritakan pengalamannya yang hingga saat ini belum pernah terpapar Covid-19 karena sudah mendapatkan vaksin.
Hendi menyebut, hal ini adalah sebagai bukti jika vaksinasi dan ketatnya protokol kesehatan mampu menghindarkan seseorang dari paparan Covid-19.
"Begitu percayanya Mr. Julien dengan kekuatan vaksin dan ini perlu di edukasikan kepada masyarakat khususnya di Semarang agar warga tidak perlu takut untuk di vaksin," tuturnya.
Hendi menyampaikan hingga saat ini capaian vaksinasi di Kota Semarang sudah mencapai 105 persen untuk dosis pertama dan 80 persen untuk dosis kedua.
Saat ini Pemkot Semarang juga masih mengejar capaian vaksinasi dosis kedua agar segera mencapai 100 persen pada akhir tahun ini.
"Keinginan kita dan semua daerah untuk melakukan percepatan vaksinasi pasti ada tapi kadang stoknya yang belum ada, tapi dengan tambahan 1.400 vaksin sinofarm pasti akan sangat bermanfaat untuk Kota Semarang," tandasnya. 
- Agustina Wilujeng ‘Ajangsana’ ke Para Mantan Wali Kota
- Usai Pilkada, Hendrar Prihadi Dipanggil KPK, Ada Apa?
- Andika-Hendi Butuhkan Dukungan, Luthfi-Yasin Janjikan Tidak Ada Kesulitan di Masyarakat
