Sejalan menyambut Hari Jadi Kota Salatiga, Pemkot Salatiga meluncurkan logo baru sesuai usianya yakni yang ke- 1.274 tahun.
- Bupati Jepara Minta Aparatur Desa Gali Potensi Lokal Dan Kembangkan Wisata Desa
- Kreativitas Perempuan Jadi Fokus Seminar Hari Kartini DPPKBP3A Sukoharjo
- KPU Karanganyar Patuhi Aturan, Kembalikan Sisa Dana Hibah Pilkada ke Kas Daerah
Baca Juga
Dimana, logo yang terlihat ngejreng (meriah), karena penuh dengan warna warni ini, merupakan karya dari warga Medan, Jaka Lesmana Putra. Jaka ditetapkan sebagai juara pertama pemenang hasil sayembara mendesain logo Hari Jadi ke-1274 Tahun Kota Salatiga oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga.
Pengenalan logo ke Hari Jadi ke-1274 Kota Salatiga langsung oleh Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani ditengah paparan di hadapan wartawan, di Ruang Kalitaman, Gedung Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Salatiga, Rabu (10/7).
Turut hadir, para Asisten Sekda, sejumlah Kepala OPD, perwakilan Polres Salatiga serta puluhan awak media bertugas di Salatiga.
"Hari Jadi ke-1274 Kota Salatiga tahun 2024 memiliki tema Harmoni Dalam Berinovasi. Bahwa kata Harmoni diadaptasi dari predikat kota selalu menjaga yang merupakan salah satu kota atau daerah City of Harmoni di Indonesia," ungkap Yasip Khasani.
Dengan semangat harmonis, khususnya di usia Kota Salatiga yang 1.274, disebutkan Yasip, menjadi langkah pemerintah dan masyarakat untuk tujuan dalam berinovasi.
Yasip juga menjabarkan, yang berbeda tahun ini setiap bentukan ini saling mengisi dan menjelaskan satu sama lain serta melambangkan harmonisasi dan sinergi masyarakat untuk turut aktif dalam berkolaborasi dan berkontribusi.
Ada pun logo yang didesain pemenang asal Medan memiliki makna sebagai berikut: "Untuk angka 1 ini adalah bentukan dari Tugu Jam di Taman Sari yang merupakan salah satu ikon dan bangunan khas kota Salatiga. Kemudian ada burung Kidangan itu untuk angka duanya yaitu fauna khas kota Salatiga," terang Yasip.
Selanjutnya, angka 7 (tujuh) mengambil pohon Rejasa dan angka 4 (empat) digambarkan dengan rempah-rempah serta bahan makanan sebagai Salatiga Kota Gastronomi.
- Dugaan Penyimpangan Bisnis Di Balik Pengiriman Barang Galian Dari PPMM Ke IPP
- Tangani Sampah Di Pasar Adiwerna, Wabup Tegal: Alhamdulillah Sudah Selesai
- Kapolres Cup 2025 Siap Digelar, Pendaftaran Resmi Dibuka di Polres Boyolali