Pemerintah Kabupaten Semarang menerapkan strategi jemput bola pemberian vaksinasi bagi seluruh warga sebagai upaya mengejar level 1 PPKM Covid-19.
- Kapolres Semarang Terima Sertifikat Tanah Hibah Pemkab Semarang
- Bupati Semarang : Sembilan Titik Digelar Operasi Pasar Siapkan 800 Liter Minyak Goreng
- Meski Kabupaten Semarang di Level 3 Covid-19, Desa Wisata Diizinkan Buka
Baca Juga
Hal tersebut disampaikan Bupati Semarang Ngesti Nugraha saat kegiatan 'Serbu Vaksinasi' bersama TNI Polri, di dua tempat terpisah, Kamis (28/10).
Dikatakan Bupati, saat ini Kabupaten Semarang berada di level 2 PPKM. Berbagai upaya terus dilakukan agar dapat menekan dari level 2 ke level 1, salah satunya dengan melakukan jemput bola ke tengah masyarakat.
"Ditengah kita gencar menuju level 1 PPKM Covid-19, upaya jemput bola kita gencarkan dengan petugas vaksinasi masuk ke dusun-dusun. Termasuk, kita juga mendatangi keluarga mendata siapa saja yang belum divaksin," ungkap Ngesti Nugraha.
Ia pun menandaskan, adanya percepatan vaksinasi dengan berbagai upaya dilakukan agar capaian (vaksinasi) di Kabupaten Semarang merata.
"Sampai tadi pagi di posisi capaian vaksinasi Kabupaten Semarang 79% untuk vaksinasi dosis pertama. Dengan dibantu berbagai pihak termasuk berkoordinasi dan kerja sama yang solid dengan TNI Polri serta Dinas Kesehatan, kita harapkan terbentuk herd immunity'di Kabupaten Semarang," paparnya.
Lebih jauh ia menjelaskan, untuk saat ini Pemkab Semarang telah melonggarkan berbagi kegiatan kemasyarakatan, kegiatan sosial, serta kegiatan keagamaan.
Namun demikian, Bupati menekankan, kelonggaran yang diberikan bukan berarti mengabaikan Protokol Kesehatan Covid-19.
- Siapkan Rp14 Miliar, Bupati Ngesti Selamatkan Generasi Melalui Guru Ngaji
- Kapolres Semarang Terima Sertifikat Tanah Hibah Pemkab Semarang
- Bupati Semarang : Sembilan Titik Digelar Operasi Pasar Siapkan 800 Liter Minyak Goreng