Pemerintah Kabupaten Batang melatih 48 warga keterampilan baru agar bisa membuka usaha mandiri.
- Senyum 229 Warga Proyonanggan Tengah Batang Terima Sertifikat Tanah
- Belajar Sampai ke Ponorogo, Dua Kelompok Ternak di Batang Akan Suplay Susu untuk Nestle
- Isu Pemekaran Kelurahan Kauman di Batang Muncul, PJ Bupati : Butuh Proses
Baca Juga
"Pelatihan ini untuk memberikan keterampilan khususnya bagi keluarga buruh pabrik rokok dan keluarga petani tembakau," kata Penjabat Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki di kantor Disnaker, Kamis (21/9).
Dia melanjutkan, tiga program pelatihan yakni pelatihan tata kecantikan, pelatihan pangkas rambut, dan pelatihan tata boga. Sedangkan, jumlah peserta masing-masing kelas yaitu 16 orang.
Dana pelatihan keterampilan berbasis unit kompetensi tahap 2 itu bersumber dari anggaran dari DBHCHT tahun 2023 di Aula Disnaker Kabupaten Batang.
Ia mengatakan, pengembangan diri melalui pelatihan salah satu yang efektif meningkatkan kompetensi. Nantinya bisa dipakai untuk bekerja atau berwirausaha.
"Setelah lulus pelatihan tidak harus bekerja diperusahaan saja kita bisa mengembangkan usaha sendiri di rumah menjadi wirausaha tangguh seperti membuat catering dan membuka salon," tambahnya.
Kepala Disnaker Kabupaten Batang Rakhmat Nurul Fadilah mengatakan, pelatihan keterampilan berbasis unit kompetensi resmi dibuka.
Berdasar data di BLK, diketahui bahwa rata-rata hasil pelatihan selama ini sebanyak 65% berhasil di data seperti telah membuka usaha sendiri ada 25% dan masuk dunia kerja ada 40%. 
- Pegiat Literasi Batang Abadikan Kepemimpinan Pj Bupati dalam Sebuah Buku
- Awal 2025, Kodim Batang Fokus Bikin Mulus Jalan Cepagan
- Optimalkan Kinerja, Pj Bupati Batang Lantik Empat Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama
