Sejak membuka pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati pada Sabtu, 4 Mei lalu, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Blora, Jawa Tengah telah mengantongi nama tiga tokoh yang mengambil blangko formulir pendaftaran.
- Hendi Apresiasi Kinerja Mbak Ita Dalam Pengelolaan Barang Dan Jasa Di Pemkot Semarang.
- KeberadaanPoros Tengah Membuat Politik Karanganyar Semakin Dinamis
- KPU Solo Sosialisasikan Persyaratan Permohonan TPS Lokasi Khusus
Baca Juga
Mereka adalah Abdurrahman dari Banjarejo, kemudian politisi Golkar Sri Eni, dan Prayogo Nugroho (Yoyok) yang merupakan anak dari Mantan Bupati Blora, Djoko Nugroho.
Ketua DPC PDI-P Blora, Dasum mengatakan kebetulan PDI-P baru saja menerima kedatangan Yoyok untuk mengambil blangko untuk mendaftar sebagai bakal calon.
"Blangko formulir sudah diambil oleh ketiganya. Untuk nantinya diisi oleh bakal calon bupati mau pun bakal calon wakil bupati," terangnya, Jumat (10/05) siang.
Sejauh ini, sambungnya, belum diketahui secara pasti posisi yang diminati bakal calon, karena ketiganya belum menyerahkan berkas.
Dikatakannya, PDI-P memberikan peluang secara luas kepada masyarakat untuk menjadi peserta Pilkada di Blora.
"Jadi masyarakat bukan anggota partai berkesempatan untuk mendaftarkan diri," ucapnya.
Dasum menambahkan, kemungkinan dari internal PDI-P sendiri juga akan menyusul belakangan. Namun untuk kandidat bakal calon masih digodok.
"Dari partai PDI-P mestinya ada yang ikut mencalonkan diri. Namun, sosok yang dicalonkan siapa belum tahu," ungkapnya. 
- Hendi Apresiasi Kinerja Mbak Ita Dalam Pengelolaan Barang Dan Jasa Di Pemkot Semarang.
- Keseimbangan Pertumbuhan Industri dan Pertanian Di Jawa Tengah
- 18 Personil Polres Salatiga Naik Pangkat Di Hari Bhayangkara Ke-78
