Universitas Dian Nuswantoro Semarang beri wadah bagi oeniliti dalam ajang Seminar on Aplication for Technologi of Information and Communication (ISEMATIC).
- Pelaku Ngaku Salah Sasaran
- Kasus Tewasnya Mahasiswa Udinus Diduga Korban Gangster
- UDINUS Siapkan Mahasiswa Terjun ke Kancah Internasional
Baca Juga
Kegiatan tersebut ditujukan kepada para peneliti untuk bertukar pikiran dalam menghadapi peluang teknologi informasi dan komunikasi digital di tengah pademi.
Sepeti tahun lalu ISEMATIC dilakukan secara virtual dan diikuti ratusan peserta yang diselenggarakan pada 18-19 September 2021.
Mengusung tema "IT Opportunitir and Creativities For Digital Innovation and Communication Within Global Pandemic" narasumber berasal dari dalam negeri hinggal luar negeri.
Prof Saifur Rahman selaku profesor di Virginia Polytecnic Institue and State University Amerika Serikat dan Dr. Muhamad Shahzad Nasir sebagai Associate Professor Huaiyin Institie of Technology, China kemudian Heru Agus Santoso dari Universitas Dian Nuswantoro Semarang dan Prof Gamayanto Hendrantoro dari Institute Teknologi Sepukuh Nopember Surabaya.
Menurut Dr Sendi Novianto sebagai ketua ISEMATIC 2021 kegiatan dengan tema diatas diharapakan memunculkan gagasan baru untuk memecahkan beberapa permasalahan yang beruhubungan dengan pandemi COVID 19
"Kegiatan ini memasuki tahun ke 6 diikuiti para peneliti,dosen, mahasisiwa dan masyarakat industri. Dengan lebih dari 148 peserta mengajukan paper dan 77 yang di terima oleh Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE)" kata Dr Sendi dalam kegitan virtual ISEMATIC, Minggu (19/9/2021).
Paper tersebut nantinya akan di publikasikan melalui IEEE adapun peningkatan kualitas dari dibawah 25% menjadi dibawah 20%. Paper yangbdiajukan berasal dari 7 negara berbeda seperti Arab,Tauwan, Amerika Serikat, Irlandia, Ireland, Malaysia dan Indonesia.
- Agustina Wilujeng Ingin Warga Semarang Bersatu Ciptakan Kesejahteraan
- Ketua DPRD Jepara Beri Motivasi 2.515 Pelamar PPPK di PRPP Semarang
- Truk Terguling di Turunan Tanah Putih Semarang, Diduga Ada Korban Jiwa